Ini Cara Baskara Mahendra Bijak Gunakan Media Sosial, Jadi Portofolio!

Bagi seorang selebriti, memiliki media sosial sangatlah penting untuk mendekatkan diri dengan penggemar. Namun di sisi lain, media sosial dapat menjadi bumerang jika kita sembarangan menggunakannya.
Aktor Baskara Mahendra berbagi caranya bijak gunakan media sosial. Penasaran?
1. Baskara bukanlah tipe orang yang sering membandingkan dirinya dengan orang lain yang dilihat di Instagram

Kadang-kadang, media sosial seperti Instagram sering dijadikan acuan hidup ideal. Apa yang menarik dan bisa ditiru, pasti dicoba. Tapi jika kita tidak mampu, bisa menimbulkan rasa iri dan berujung membandingkan diri sendiri dengan orang lain. Baskara justru berbeda. Ia memilih tetap percaya diri menjadi sosoknya sendiri.
Hal tersebut bukanlah tanpa alasan. "Aku bukan orang yang senang media sosial banget dan menganggap yang ada di Instagram itu adalah aslinya," katanya. Ia percaya kalau setiap orang berusaha menunjukkan sisi positifnya saja, bukan keseluruhan dirinya.
2. Selama masih positif, ia pun memilih berpikir positif saat menghadapi komentar beragam orang di media sosialnya

"Aku gak pernah dapat nyinyiran," ungkap laki-laki 26 tahun ini. Meski begitu, bukan berarti ia bebas dari komentar yang dianggap kurang sesuai dengan dirinya atau mengatur. Namun karena komentar tersebut masih bersifat mengingatkan, Baskara memilih santai menanggapi. Selama masih dalam koridor yang positif, ia pun memaklumi.
3. Buatnya, media sosial adalah portofolio dari karya-karyanya. Ia pun lebih nyaman berkehidupan sosial di kehidupan yang nyata
Memang, tidak terlalu banyak hal yang sifatnya pribadi diunggah oleh Baskara. "Media sosial buatku kayak semacam portofolio kerjaan. Mungkin salah satu wadah di mana orang yang mulai tahu aku dan ingin tahu kehidupanku di situ," ungkap pemeran Jojo dalam film Bebas tersebut. Namun tetap saja, ia lebih mencintai kehidupan sosial dalam ranah nyata.
4. Mengaku jarang menggunakan media sosial, Baskara mengaku termasuk social butterfly dalam real life

Saat ditanya bagaimana kehidupan sosialnya di luar dunia maya, Baskara mengaku bisa berteman dengan siapa saja. "Aku tipikal orang yang agak social butterfly. Jadinya, aku gak punya gank," tuturnya.
Meski begitu, ia memiliki satu sahabat yang sangat akrab dengannya. "Aku punya satu sahabat, sudah 12 tahun. Dari SMA kelas satu," papar laki-laki berambut nyaris gondrong ini. Selama itu pula, ia mengetahui detail kehidupan sang sahabat dan begitu pun sebaliknya.
5. Dalam bersahabat, ia pun percaya tidak perlu membagi-bagi gender hanya untuk sebuah pertemanan

Terkait perannya di film Bebas yang tidak lama lagi tayang, ia punya anggapan sendiri soal cowok bersahabat dengan cewek. "Antara percaya gak percaya cowok dan cewek itu bisa sahabatan. Tapi, kita gak perlu bagi gender untuk pertemanan," katanya.
Ia mencontohkan persahabatannya dengan Lutesha, yang telah terjalin sejak lama. "Aku sama Lutesha udah pernah syuting bareng. Kita sahabatan secara profesional, kolega gitu. Kadang-kadang, aku cerita percintaan ke dia. Tapi dia jarang cerita itu ke aku," tutupnya sambil tertawa.
Itulah dia cara Baskara Mahendra bijak gunakan media sosial. Dari hal-hal di atas, kita tahu bahwa langkah yang ia lakukan adalah tidak terlalu mengumbar hal-hal pribadi dan lebih memperbanyak kehidupan sosial di dunia nyata. Nah, kalau kamu bagaimana? Setujukah dengan cara Baskara?