5 Alasan Kamu Suka Parno Sendiri Saat Berpapasan dengan Mantan

Alasan yang pertama boleh dibilang penting tidak penting, sih. Ya, bukan karena masih baper kalau ketemu si dia, tapi kamu cuma tidak percaya diri dengan penampilanmu yang sekarang.

Semenjak putus, kamu jadi malas merawat diri. Pakai baju juga asal comot saja. Alhasil kulit wajah jadi kusam dan tampilanmu terlihat apa adanya banget. Malu, dong ketemu dia. Nanti disangka kamu masih galau lagi, makanya nampak seperti sedang stres begitu. 

Meskipun sudah hampir setahun berpisah, tapi nyatanya kamu masih suka menengok akun media sosialnya. Kepo, nih sekarang dia sedang dekat dengan siapa. Kadang juga kamu tanpa sengaja menekan tombol like di beberapa fotonya.

Aduh, kalau sampai ketemu si dia mau ditaruh mana mukamu ini? Pasti malu banget, deh. Ya, walaupun belum tentu mantanmu akan membahas tentang hal itu, sih. Tapi tetap saja bikin was-was. 

Sebenarnya, sih kamu juga ingin berbicara secara langsung dengannya. Sekadar bertanya apa kabarnya atau basa-basi hari ini ada kuliah apa. Tapi, kok rasanya susah mau berkata-kata, begitu melihat sosok mantan dari kejauhan.

Kamu bingung bagaimana caranya menyapa si dia, biar gak kelihatan kaku dan canggung. Kan gak lucu, dong kalau kamu sampai terbata-bata saat ngomong di depannya. 

Namanya juga berada di satu kampus yang sama, walaupun beda fakultas, tetap saja besar kemungkinan kalian sering berpapasan. Hal ini yang membuat kamu takut, kalau dia menyangka sedang dibuntuti. Nanti dikira kamu masih suka kangen lagi.

Makanya berusaha mati-matian supaya bisa seolah-olah kalian gak sengaja bertemu di tengah jalan. Padahal memang benar-benar tidak direncanakan. Kalau bisa pindah kampus, sih kamu sepertinya akan dengan senang hati melakukannya. 

The last but not least, apalagi alasannya kalau bukan karena memang diam-diam kamu tetap menaruh hati padanya. Alias masih sayang. Kalau ini, sih wajar bila tiap kali berpapasan dengannya bikin hati deg-degan dan salah tingkah. Kamu gak mau dia sampai membaca gerak-gerik itu dan pada akhirnya menyadari hasratmu. Makanya, sebisa mungkin pilih menghindar saja, deh. Jangan sampai bertatap muka dengan si dia. 

Apa pun alasannya, menghindar terus dari mantan itu cuma membutmu capek sendiri, lho. Ditambah lagi posisinya kalian berada di satu kampus atau kantor yang sama. Masa iya, mau kucing-kucingan terus? Lebih baik berdamai dengan masa lalu, deh yang sudah berlalu cukup dijadikan pelajaran saja. Gak perlu sampai mengganggu kehidupanmu. Jadinya malah repot sendiri, kan?