5 Alasan Punya Teman Sedikit Bukan Masalah Besar Buatmu!

06 Okt 2019, 19:24 WIB

Unsplash/Helena Lopes

Usia 20 tahun ke atas adalah usia yang krusial bagi kehidupan kita. Pada usia ini, kita dapat menemukan fenomena yang unik, dari kuliah, pekerjaan, jodoh, hingga relasi dengan orang lain. Persahabatan di usia sekarang sangatlah berbeda. Semakin dewasa, kamu pun mungkin merasa teman-temanmu berkurang.

Persahabatan yang tulus adalah persahabatan yang lebih mementingkan kualitas daripada kuantitas. Punya sahabat hanya satu, dua, atau lima saja, ternyata tidak menjadi masalah bagimu. Berikut alasannya.

1. Tidak banyak drama

Unsplash/Omar Lopez

Sedikit teman berarti sedikit drama. Itu karena kalian telah mengerti satu sama lain: kalian sudah dewasa dan memiliki kepentingan yang berbeda-beda. Kalian tidak akan merasa ditinggalkan atau diabaikan.

Tidak ada rasa sakit hati atau drama karena kalian tidak terlalu mempermasalahkan hal-hal simpel, seperti jarang hangout bareng dan lebih banyak menghabiskan waktu dengan pasangan kalian. Memiliki sahabat seperti ini sangat dibutuhkan di usia-usia ini.

2. Kalian akan mengapresiasi waktu berkumpul bersama

Unsplash/Naassom Azevedo

Karena kesibukan, tentu nantinya kalian akan jarang untuk bertemu langsung dan hanya sebatas di dunia maya saja. Itu tidak menjadi masalah. Jika memiliki kesempatan untuk hangout bareng, kalian akan lebih menghargai pertemuan kalian.

Jika dia berkorban waktu hanya untuk bertemu denganmu, itu berarti dia memang benar-benar sahabat sejatimu.

3. Kalian bisa lebih merasa "tegaan"

Unsplash/Toa Heftiba

Tidak perlu merasa sungkan jika kamu menolak ajakannya untuk bertemu demi hal-hal penting yang tidak bisa ditinggalkan. Begitu pula sebaliknya. Temanmu tidak perlu merasa sungkan jika ajakanmu mengganggu aktivitasnya.

Persahabatan yang seperti ini seperti mendukung temanmu menjalani urusannya terlebih dahulu daripada urusanmu. Itu adalah persahabatan yang suportif.

4. Tidak pernah merasa canggung

Unsplash/Priscilla Du Preez

Ketika kamu memiliki sahabat yang memang klop, meski hanya satu atau dua orang saja, apa pun yang terjadi kalian masih bisa akrab. Jika kamu tiba-tiba chatting dengan sahabatmu yang sudah berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan tidak bertemu, suasananya pun tetap akrab.

Tidak perlu basa-basi dengan chat formal seperti, "Hai, apa kabar?" atau, "Lagi sibuk gak, nih?" Kamu bisa chatting dengan mereka tanpa canggung dan sungkan, seperti, "Ayo, aku on the way ke rumahmu mau main," atau, "Keren, nih, film bioskop terbaru. Ayo nonton!" Sesederhana itu.

5. Perhatian yang kamu berikan tulus

Unsplash/Sarah Noltner

Persahabatan yang kalian jalin benar-benar tulus dan tanpa syarat. Tidak ada skenario, keterpaksaan, maupun janji-janji palsu. Kalian akan tetap mendukung satu sama lain, meski kalian terpisah oleh jarak maupun waktu. Sejauh apa pun itu, kalian akan mengetahui bahwa dia ada untukmu dan kamu ada untuknya.

Jangan biarkan rindu mengganggu persahabatanmu. Jika rindu, bertemu. Jika rindu, hubungi sahabatmu. Jangan sungkan untuk curhat, selagi sempat.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.