Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Bijak Tagih Utang ke Rekan Kerja, Tetap Profesional!

ilustrasi teman kerja meminjam uang (pexels.com/RDNE Stock project)
Intinya sih...
  • Bantu mengingatkan rekan yang meminjam uang saat mendekati tanggal pembayaran dengan sopan dan bukti pengiriman uang.
  • Ajak diskusi di tempat sepi, tetap profesional, dan tawarkan solusi jika pihak yang meminjam uang mangkir dari tanggal pembayaran.
  • Tawarkan jasa penggantian uang dengan jasa antar jemput atau kirim makan siang, berikan opsi mencicil jika membutuhkan keringanan.

Hal yang lumrah dilakukan terhadap sesama rekan kerja, yakni saling membantu satu sama lain. Termasuk membantu dengan meminjamkan uang. Tentu tidak akan menjadi masalah yang serius apabila sejak awal sudah ada kesepakatan bersama.

Namun, ada kalanya pihak yang meminjang uang melanggar kesepakatan tanggal pembayaran. Pastilah ini hal yang tidak nyaman, apalagi sering bertemu karena satu kantor. Berikut ini lima cara bijak menagih utang terhadap rekan kerja yang bisa kamu terapkan.

1.Ingatkan saat mendekati tanggal pembayaran

ilustrasi mengingatkan tanggal pembayaran hutang ke rekan kerja (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Berapapun nominalnya, utang tetaplah utang dan wajar untuk menagihnya. Gak ada salahnya kok untuk kamu membantu mengingatkan rekan yang meminjam uang saat mendekati tanggal pembayaran. Supaya ia tidak lupa dan bisa mempersiapkan nominal uangnya.

Cukup mengirim pesan kepadanya dengan kalimat yang sopan. Kamu juga bisa melampirkan bukti pengiriman uang jika memang ada. Jika ia minta waktu tambahan, beranilah minta dibayarkan sesuai kemampuannya sesuai tanggal pembayaran.

2.Ajak keluar dan duduk bersama

ilustrasi menagih hutang ke rekan kerja (pexels.com/Alexander Suhorucov)

Ingat, menagih utang itu bukan perbuatan jahat, kok. Meskipun kalian rekan kerja hal ini tetaplah harus dilakukan. Walaupun diliputi perasaan sungkan, serba bingung mengingat intensitas untuk bertemu lebih sering.

Setelah mengingatkan tanggal pembayaran, namun tidak ada respon, ajaklah ia keluar dan diskusikan. Tagih dengan sertakan bukti, ceritakan kebutuhan kamu yang membutuhkan uang tersebut cepat kembali, lalu dengarkan alasannya. Cobalah berpikir logis untuk menerima alasannya dan tawarkan apa solusi yang ia inginkan.

3.Minta barang jaminan

ilustrasi membersihkan meja kerja (pexels.com/Karolina Grabowska)

Perasaan marah dan emosi tentu akan muncul, apabila pihak yang meminjam uang mangkir dari tanggal pembayaran. Mengingat meminjamkan uang adalah urusan pribadi, kamu juga harus menyelesaikannya secara pribadi, ya. Tetaplah profesional saat di tempat kerja, agar kamu dan rekan kerja tidak mengalami kerugiab dari sisi pekerjaan.

Cobalah temui dan ajak diskusi di tempat yang sepi. Ingatkan ia masih memiliki utang dan kamu membutuhkan uang tersebut. Jika ia belum bisa membayarnya, kamu bisa meminta barang jaminan, untuk kamu bawa sementara sampai ia bisa membayar utangnya.

4.Tukar dengan jasa

ilustrasi menawarkan cara lain bayar hutang (pexels.com/KATRIN BOLOVTSOVA)

Sebagai pemberi pinjaman uang, kamu harus sudah siap dengan risiko yang akan terjadi. Salah satunya pihak peminjam uang mangkir dari tanggal kesepakan pengembalian uang. Jika kamu sudah terus menagih namun belum juga berhasil, kamu bisa menawarkannya mengganti dengan jasa.

Kamu bisa tawarkan ia untuk mengganti uang tersebut dengan jasa antar jemput untuk ke kantor, jasa kirim makan siang saat kerja dengan jangka waktu yang sudah kamu perhitungkan. Sebelum melakukan ini, sebaiknya kamu perhitungkan sedetail mungkin dan berikan penawaran kepada rekan kerja kamu. Jasa yang kamu minta tentu harus berhubungan dengan pekerjaan dan seprofesional mungkin, ya.

5.Berikan ia keringanan untuk mencicil

ilustrasi menagih hutang ke rekan kerja (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Mangkir dari jadwal kesepakatan membayar utang, tentu akan ada efek jera untuk tidak lagi memberikan pinjaman kepada rekan kerja. Ketika ia terus beralasan, pikirkan secara logis dengan mencari tahu fakta sebenarnya. Jika memang ia membutuhkan keringanan, berikan pilihan untuk membolehkannya mencicil.

Solusi ini memang menghabiskan energi, lho, saat tanggal pembayaran kamu masih harus mengingatkannya. Namun, mengingat kamu membutuhkan uang itu, secara terpaksa kamu melakukannya. Toh, ini demi memberikan pelajaran satu sama lain, utang harus tetap diselesaikan.

Lima cara di atas bisa kamu coba terapkan untuk menagih utang pada rekan kerja. Gunakan cara yang santun, dengan tidak mengundang keributan di kantor hingga melibatkan rekan kerja lain mengetahui hal ini. Jadikan ini sebagai pelajaran untuk kamu dalam menyeleksi teman yang akan meminjam uang.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yovi Aprilia
EditorYovi Aprilia
Follow Us