Pada dasarnya, pertengkaran dalam hubungan menunjukkan bahwa hubungan kalian berjalan dengan sehat. Dan, pertengkaran yang sehat dilakukan dengan masih menghormati satu sama lain tanpa ada rasa ingin menjatuhkan.
Namun, sebaliknya jika pertengkaran dilakukan dengan cara yang salah, maka itu akan berdampak luas. Yang mana, hal ini juga dapat menyebabkan kecemasan, depresi, dan bahkan gangguan makan.
Secara lengkap, berikut kesalahan pertengkaran yang berdampak buruk dalam hubungan.
Pertengkaran menjadi gak baik jika di dalamnya ada ancaman. Entah kamu atau pasangan yang melakukannya, tapi ancaman menunjukkan bahwa ada rasa dendam dalam pertengkaran yang terjadi.
Ancaman juga akan membuat perasaan satu sama lain takut. Imbas buruknya, salah satu dari kalian akan takut bertemu dan memilih untuk sendiri, bahkan bisa sampai hubungan berakhir tanpa kata pisah
Dalam hubungan selalu ada panggilan sayang untuk menunjukkan bentuk cinta kasih satu. Namun, ketika panggilan sayang ini gak diucapkan lagi, meskipun kalian sedang bertengkar, maka perasaan kalian satu sama lain patut dipertanyakan. Apakah masih ada rasa cinta atau sudah gak ada?
Buruknya lagi, ketika kamu yang emosi memanggil pasanganmu dengan namanya secara langsung, pasangan akan merasa gak dihormati. Dia merasa bahwa kamu sudah gak lagi menganggapnya sebagai pasangannya.
Siapa yang suka dibandingkan? Semua orang akan terasa disakiti jika dirinya dibandingkan oleh pasangannya sendiri. Hal yang sama pun berlaku dalam hubungan kalian.
Ketika salah satu di antara kalian mengungkit kekurangan dan kemudian membandingkan dengan kelebihan yang dimiliki pasangan lain, maka hal ini menjadi buruk. Kondisi hubungan gak akan lagi sama. Malahan, kalian bisa saling membenci satu sama lain karena hal ini.
Jika kalian sudah menikah, jangan pernah melibatkan anak-anak dalam pertengkaran kalian berdua. Melibatkan anak akan membuat rumah tangga kacau, bahkan ini bisa menjadi tanda akan terjadinya perceraian.
Selain itu, membawa anak dalam pertengkaran juga akan membuat anak itu tahu bahwa kedua orangtuanya gak harmonis. Yang mana, hal ini dapat membuat luka batin dalam dirinya.
Sejatinya pertengkaran harus cepat selesai, bahkan saat itu juga. Jangan menunda dan membiarkannya diam berlarut-larut dengan saling mendiamkan satu sama lain.
Ketika kamu dan dia saling diam, maka hubungan akan semakin renggang dan renggang. Gak ada kebersamaan, komunikasi dan pertemuan sama sekali. Yang ditakutkan dari hal ini adalah kalian terbiasa sendiri dan melupakan hubungan ini.
Sekalipun, jangan pernah melakukan kesalahan yang telah dijelaskan tadi. Kontrol emosi dan tutur katamu saat emosi memuncak. Lebih baik diam, dari pada pertengkaran nanti membawa luka untuk kalian berdua.