5 Penyebab Kamu Sulit Akur dengan Mertua, Kok Bisa?

Perbedaan karakter merupakan hal yang sangat wajar dalam hubungan antarsesama manusia. Alasannya adalah setiap individu memiliki cara berpikir yang berbeda-beda sehingga perselisihan menjadi hal yang sangat umum.

Sama halnya apabila kamu merasa kesulitan untuk akur dengan mertua. Bisa saja terjadi karena memang karakter antara dirimu dan mertua yang sangat berbeda sehingga menyulitkan untuk saling cocok satu sama lain.

Perselisihan pendapat sebetulnya merupakan hal yang wajar. Bahkan, dengan pasangan saja mungkin kerap mengalami perselisihannya tersendiri. Termasuk juga dengan mertua yang memiliki cara berpikir berbeda denganmu.

Perbedaan pendapat tersebut memang mungkin akan mendatangkan konflik tersendiri. Namun, kamu dapat berusaha memperbaikinya dengan saling memahami satu sama lain. Jika terus sulit menerima pendapat, perselisihan pun akan semakin sulit terhindarkan.

Hubungan percintaan memang terkadang penuh dengan roller coaster-nya tersendiri. Pasang surut yang dimiliki juga bisa disebabkan oleh banyak hal, salah satunya restu orangtua. Banyak pasangan yang akhirnya berhasil menikah setelah sebelumnya sulit memperoleh restu pada awalnya.

Masalah restu inilah yang juga bisa menjadi alasan mertua dan pasangan jadi sulit akur. Padahal, semestinya masalah di masa lalu bisa terlupakan apabila memulai lembaran yang baru. Dengan demikian, hubungan dengan mertua pun bisa lebih akur ke depannya.

Setiap mertua memang memiliki perbedaan sikapnya tersendiri. Ada mertua yang mungkin sangat perhatian, namun ada pula yang perhatiannya terlalu berlebihan. Apalagi sampai mencampuri rumah tangga dari anak-anaknya sendiri.

Terkadang sikap berlebihan dari mertua ini menyebabkan ketidaknyamanan tersendiri. Dampaknya akan membuat hubungan menjadi tidak akur sebab mertua yang terlalu mengontrol hubungan rumah tangga. Masalah seperti ini harus segera diselesaikan agar tak berlarut-larut.

Tak banyak menantu yang memiliki kesempatan untuk dapat berada dekat dengan mertuanya. Terkadang jarak justru membuat mereka harus saling terpisah jauh dan jarang bertemu.

Minimnya frekuensi bertemu ternyata bisa menjadi penyebab utama dari ketidakakraban dengan mertua. Meski mungkin sulit bertemu secara langsung, setidaknya seringlah untuk berkomunikasi melalui sambungan telepon atau video call sehingga tetap dapat bertukar kabar.

Kemungkinan untuk tidak akrab dengan mertua memang selalu ada. Namun, sudah sewajarnya apabila kamu dapat menjaga keakraban dengan baik bersama mertua sendiri. Jagalah hubungan dengan mertua, ya!