5 Tanda Kamu Harus Segera Temui Psikolog setelah Alami Putus Cinta
Tidak ada seorang pun yang ingin hubungannya berakhir dengan sosok yang sangat dicintai, entah karena perselingkuhan, kebohongan, kebosanan maupun tidak direstui. Mengalami putus cinta, tentunya akan membuat hidupmu jadi kesepian karena tak ada lagi sosoknya di sampingmu.
Putus cinta sama sekali tidak enak untuk dirasakan. Makanya di beberapa kondisi, ada yang mengharuskanmu untuk segera menemui psikolog jika kamu sudah merasakan lima tanda di bawah ini setelah putus cinta.
1. Menangis dalam waktu yang lama setiap ingat tentang dirinya
Ketika kamu sangat mencintainya, pastilah kamu akan terus menerus menangis setelah hubunganmu berakhir. Meskipun, sebelumnya memang kamu sendiri yang memilih untuk putus dari hubungan setelah disakiti olehnya.
Menangis seharian akan terjadi, termasuk saat mengingat tentang dirinya. Bahkan, kamu akan merasa stres setiap hari karena tidak ada dia di sisimu dan kamu hanya mengurung diri saja dalam kamar.
2. Merasa bahwa hidupmu sangat sepi tanpa ada semangat sama sekali
Tidak adanya dia di hidupmu memang akan membuat hari-harimu menjadi lebih sepi. Duniamu seakan hancur seketika dan tak ada lagi hal yang membuatmu semangat menjalani hari-hari ini.
Akibatnya, kamu selalu merasa sepi setiap di setiap waktu dalam kurun yang sangat lama. Kesepian ini pun bisa ditandakan jiwamu sudah sangat terguncang. Akan lebih baik jika kamu segera konsultasikan pada psikolog.
3. Nafsu makan berkurang, atau makan dalam porsi yang sangat banyak
Akibat putus cinta dan kehilangan dia yang benar-benar kamu cintai membuatmu ingin melampiaskan nya pada sesuatu, seperti makanan. Nafsu makanmu akan bertambah besar, bahkan akan makan dalam jumlah yang sangat banyak sekali hingga berat badan akan bertambah lebih cepat dan kamu pun akan obesitas jika tidak segera dicegah.
Namun, ada pula yang berbeda, yakni tidak makan sama sekali yang mengakibatkan berat badan menjadi turun drastis.
4. Malas melakukan berbagai macam hal penting dalam hidup
Masa transisi dari yang bahagia, kemudian kecewa dan sakit hati dalam hubungan akan membuat hidupmu menjadi buruk dan tidak semangat untuk dijalani. Termasuk untuk melakukan hal-hal yang penting di hidupmu.
Pada masa inilah, kamu akan kehilangan gairah hidup dan selalu menyalahkan diri sendiri atas berakhirnya hubungan. Jika sudah seperti ini, segera temui psikolog dan lakukan konsultasi.
5. Pernah berpikir untuk mengakhiri hidup
Pada level putus cinta yang paling berat adalah kamu merasa putus asa dan tidak berharga, maka reaksi tubuh dan pikiranmu akan membuat kamu ingin mengakhiri hidup.
Hidup yang kamu jalani tanpa kehadiran dia ini adalah percuma. Bahkan, kamu tak akan bisa menggunakan logika saat menentukan segala sesuatu, hingga akhirnya munculah ide untuk bunuh diri agar semua rasa sakit yang kamu rasakan bisa cepat hilang.
Itulah lima tanda kamu harus segera menemui psikolog setelah alami putus cinta. Jangan tunggu lagi karena dapat membuatmu menjadi gila dan tidak bisa hidup normal layaknya dulu lagi.
