5 Tanda Pasangan Hanya Terobsesi dan Bukan Cinta, Waspadai!

Tanda pertama pasangan hanya terobsesi kepadamu adalah ia mudah mengatakan kebohongan. Hal seperti ini dimaksudkan agar kamu selalu percaya padanya, maka dari itu ia merangkai perkataan bohongnya itu. Semuanya ia gunakan untuk memanipulasimu dan membuatmu selalu memihak kepadanya.

Hubungan yang sehat ditandai dengan komunikasi yang baik, di mana kamu dan pasangan saling terbuka. Tapi jika ada salah satu di antara kalian justru gemar berbohong untuk membuat salah satunya berpihak padanya, maka itu tanda ia hanya terobsesi. Ia tidak benar-benar mencintaimu dengan tulus.

Apakah kamu merasa jika pasangan suka mengancam dirimu? Tentu saja ini adalah hal yang salah. Sebagai pasangan tidak seharusnya ia memerlakukanmu dengan tidak baik. Apalagi sampai mengancammu yang membuat dirimu berada dalam situasi tidak aman. Kamu pasti  merasa gelisah setiap kali pasangan mengeluarkan kata-kata ancamannya.

Pasangan yang suka mengancam menjadi tanda bahwa ia hanya terobsesi padamu dan bukan perasaan cinta sebenarnya. Ia mengancam agar memiliki kendali atas dirimu, dan agar kamu tidak bisa terlepas dari dirinya. Padahal kamu berhak atas setiap hal yang menyangkut hidupmu, terutama memutuskan bertahan atau tetap tinggal dengan pasangan.

Tahap tertinggi pasangan begitu terobsesi terhadap dirimu adalah ia nekad melakukan tindakan kriminal. Tentu saja hal ini tidak bisa dibenarkan karena hanya akan merugikan dirimu sendiri. Apalagi jika tindakan kriminal ini mengancam keselamatanmu di mana ia sampai berani menyakitimu.

Saat seseorang begitu terobsesi terhadap dirimu, ia lebih memilih menyakitimu daripada tidak bisa memiliki dirimu. Ini adalah tindakan yang salah karena sudah jelas apa yang pasangan lakukan sudah melewati batas. Kamu bisa meminta bantuan jika pasangan kerap kali melakukan tindakan seperti ini.

Kamu pasti setuju jika perasaan tidak bisa berbohong. Saat kamu cinta terhadap seseorang pasti rasanya akan sangat berbeda dengan kamu yang sama sekali tidak memiliki perasaan terhadapnya. Jika hubungan yang kamu jalani sudah tidak lagi baik, maka carilah jalan keluar dengan bijaksana. 

Tapi terkadang pasangan punya pandangan yang berbeda. Di mana ia ingin tetap mempertahankanmu dengan melakukan berbagai cara, salah satunya mengancam dengan menyakiti dirinya sendiri. Hal ini ia lakukan agar kamu tidak bisa meninggalkannya, kamu dibuat seakan merasa bersalah jika meninggalkannya begitu saja.

Cemburu bisa menjadi tanda cinta, tapi jika kadar cemburu tersebut masuk akal. Misalnya ketika kamu terlalu dekat dengn lawan jenis maka wajar saja pasangan merasa cemburu. Tapi adakalanya pasangan yang sangat terobsesi kepadamu cemburu secara tidak rasional sehingga justru merugikan.

Misalnya saja kamu dekat dengan seseorang dengan maksud hanya membahas pekerjaan. Tapi pasangan justru menaruh curiga dan kerap menuduhmu yang tidak-tidak. Tentu saja tindakan seperti ini tidak bisa dibenarkan, sebenarnya pasangan hanya merasa rendah diri karena terlalu takut ditinggalkan.

Kalau kamu tetap memertahankan seseorang yang terobsesi padamu maka itu jadi bentuk ketidakadilan. Pasalnya kamu jadi tersakiti dengan perilaku pasangan yang kerap kali merugikan, seperti cemburu tanpa sebab hingga suka berbohong. Jadi, mulai kenali tanda di atas jika sudah dilakukan oleh pasanganmu.