Sering banget kan umat manusia itu bilang, "apa dia itu jodoh dari Tuhan?". Padahal baru kenal, belum PDKT, dan nembak aja belum tentu diterima.
Nah, demi menjawab keresahan anak muda zaman now yang ingin banget segera ketemu yang dikirim oleh Tuhan, maka kamu bisa kok menilainya dari 8 hal yang esensi berikut ini.
Jangan buru-buru deh ngomong dia itu jodoh kamu. Kalau belum kenal sama sekali. Tanda pertama dia itu jodoh dari Tuhan adalah kamu dan dia saling mencintai. Gak bisa kamu doang yang cinta. Gimana cara bersatunya kalau dia emang gak punya perasaan apa-apa sama kamu. Jadi, tanda dia adalah jodoh kamu harus kenal dan yakin dulu kalau kalian saling cinta.
Tuhan memang satu. Namun banyak sekali ajaran yang disebut agama, yang jadi cara manusia dalam menyembah Tuhan. Nah, kalau kamu dan dia sama-sama berasal dari Tuhan, maka kamu pasti dipertemukan oleh orang yang gak jauh dari lingkungan imanmu.
Ketika dari awal saja ada perbedaan kepercayaan, bagaimana mau jalan bersama? Sedangkan pemerintah saja melarang adanya perbedaan agama jika ingin menikah. Bukankah kamu meminta jodoh dari Tuhan yang kamu imani dalam agamamu? Maka jodohnya pun pasti dari sesama kalanganmu.
Hal yang ketiga adalah orang tua masing-masing setuju dengan hubungan kalian. Jangan sampai mengabaikan restu dari salah satu pihak. Jika ternyata belum direstui, kembali lagi masih mau jalan gak? Kalau masih mau membuktikan, berjuanglah untuk menggapai restu orang tua. Banyak kok yang tadinya diragukan orang tua, tapi akhirnya bisa menikah dengan restu full orangtua.
Kadang suka heran gak sih guys, katanya cinta, tapi kok bosan? Karena kalau memang dia dari Tuhan kalian itu akan saling berusaha, buat saling bekerja merawat cinta kalian, sehingga jarang atau bahkan gak pernah bosan. Karena bosan ini bisa jadi salah satu gerbang buat memungkinkan terjadinya perselingkuhan. Serem, 'kan? Makanya jangan sampai sering bosan.
Asalkan kekurangannya bukan tukang mukul, tukang hutang, dan tukang selingkuh, kamu bakal tetap menerima kekurangannya. Emosi sih jelas, namun kamu gak akan mudah melihat kekurangannya itu sebagai pemicu masalah serius dalam hubungan. Justru kekurangannya ini, membuat kalian jadi tambah erat karena saling melengkapi.
Jika seseorang sudah akrab, nilai yang hilang itu pasti nilai penghargaan. Coba deh, berani gak kamu panggil temanmu dengan nama orang tuanya kalau kamu gak kenal dekat sama dia? Gak berani, 'kan? Namun kalau sudah dekat, buang angin aja pasti udah gak sungkan lagi.
Nah, begitupun dengan pacaran. Banyak orang yang udah gak ada sopan santunnya lagi sama pasangan. Maka dari itu, kalau dia memang dari Tuhan, dia pasti bisa menghargaimu. Tau privasimu dan sampai mana dia bisa masuk dalam hidupmu.
Tentunya, kamupun akan jadi manusia yang lebih positif setelah berhubungan dengannya. Kalau sama aja atau bahkan jadi tambah hancur hidupnya, sudah dipastikan dia bukan orang yang dikirim Tuhan untukmu. So, apakah kamu sudah menemukan perubahan positif walau kecil, setelah pacaran dengan pacarmu?
Yang terakhir dan yang paling penting adalah dia bukan pasangan orang lain apalagi kalau sudah menikah. Kalau dari awal aja kamu sudah diajak sembunyi-sembunyi dalam membina hubungan dengannya, masa iya sih Tuhan kirim jodoh yang mengharuskan kamu ketemuan di tempat tersembunyi dan buat hati orang lain sakit hati?
So, itu dia, guys 8 hal esensi yang menunjukkan dia adalah jodoh yang dikirim Tuhan buatmu. Apakah kamu sudah menemukannya?