9 Pelajaran Ini Kamu Dapatkan dari Cinta yang Putus Nyambung

Pada kenyataannya, tidak semua cinta berakhir bahagia. Tidak semua cinta juga selalu berakhir sesuai dengan apa yang kamu mau. Terkadang, kamu tidak bisa membalikkan keadaan dan membuatmu harus putus. Cinta yang akan kamu alami di dunia nyata bukan hanya dongeng yang biasa kamu lihat di TV. Bahkan setelah menikahpun, itu bukan berarti akhir dari segalanya. Kamu baru akan selesai saat kamu sudah tidak ada lagi di dunia ini.

Bahkan cinta sekalipun bukan hal yang mudah. Tidak mudah menemukannya, tidak mudah juga menjalaninya. Kamu butuh usaha dan keringat bahkan kadang air mata untuk membuatnya tetap berjalan. Kamu tidak bisa memaksakan keadaan begitu juga dengan memaksakan pasanganmu. Jika kamu menganggap enteng sebuah hubungan, maka jangan menyalahkan keadaan jika sesuatu tersebut menjadi buruk dan membuatmu sedih.

Setiap orang memiliki takdir yang Tuhan ciptakan sendiri-sendiri. Tapi, kamulah yang menentukan apakah kamu mau mengikuti takdir tersebut atau tidak. Begitupun dengan pasangan atau jodoh, terkadang apa yang Tuhan inginkan darimu tidak sesuai dengan apa yang kamu mau tapi ternyata itulah yang terbaik. Jika kamu putus dari orang yang kamu cintai, maka itu tandanya Tuhan sedang menunjukkan bahwa orang tersebut bukan orang yang tepat untukmu sebenarnya.

Bahkan setelah menikahpun hidupmu tetap belum berhenti. Selamanya yang kamu katakan lebih baik jangan kamu katakan secara gegabah dan terburu-buru. Sebaliknya, pikirkan dengan baik apakah kamu siap menjalani keseharianmu dengannya. Atau apa yang akan kamu rasakan kalau kamu tidak bersama dengannya. Jangan pikirkan mengapa kamu harus menikahinya, tapi pikirkan apa yang akan terjadi kalau kamu tidak memilikinya. Perasaanmu sendiri yang akan menuntunmu ke arah dimana seharusnya kamu berada.

Cinta juga butuh dikerjakan. Untuk tahu orang seperti apa pasanganmu, untuk mengenali dirimu sendiri, untuk mengetahui dan belajar banyak hal tentang sebuah hubungan itu sendiri, kepercayaan, semuanya butuh dikerjakan. Jangan menganggap bahwa hubungan hanya sekadar status bahwa kamu tidak sendirian tapi kamu tidak bersikap seperti status yang kamu punya itu.

Putus dari mantan dan kemudian menjalin hubungan dengan orang baru jangan sampai membuatmu menyamakan mereka. Setiap hubungan punya perbedaannya sendiri-sendiri. Jangan sampai kamu terbayang dengan masa lalu sampai kamu membebani pasanganmu yang sekarang. Kamu perlu terbuka dengan pasanganmu dan jangan menutup kemungkinan terjadinya perubahan di setiap hubungan.

Kamu boleh saja patah hati dan disakiti oleh orang lain saat kamu sedang sayang-sayangnya. Tapi, pastikan kamu menyerahkannya pada waktu untuk menyembuhkanmu. Jangan menganggap kamu tidak bisa sembuh apalagi dengan mendendam pada orang tersebut. Bahkan jika mantanmu adalah orang yang jahat, itu adalah urusannya sendiri dan kamu tetap tidak berhak menghakiminya. Kamu memang tidak harus kembali padanya, tapi kamu harus memaafkannya agar kamu bisa menjalin hubungan baru tanpa beban apapun.

Dalam hubungan, tidak semuanya akan selalu berjalan mulus dan tanpa hambatan. Bahkan di jalan tol sekalipun ada macet, apaalagi dengan hubunganmu yang sering kali mendapat kesulitan dan jalan buntu. Kamu bebas berbuat salah karena dengan begitu kamu akan belajar. Jika kamu bersalah dalam hubunganmu yang sekarang, maka pastikan kamu tidak mengulangi kesalahan yang sama di hubungan yang selanjutnya.

Bahkan sekalipun kamu punya banyak sekali mantan sampai kamu jarimu tidak cukup untuk menghitungnya, kamu tetap tidak bisa mengetahui segala sesuatu di dunia ini. Ada hal-hal di dunia ini yang tidak bisa kamu jangkau, ada hal-hal yang tidak bisa sesuai dengan keinginanmu dan itu baik-baik saja. Pengalaman adalah guru yang terbaik, jadi kamu bisa menjadikan pengalamanmu sebagai tolak ukur untuk hubunganmu yang selanjutnya.

Apapun yang sudah kamu lewati, dengan siapapun kamu menjalaninya, pasti akan selalu ada pelajaran yang bisa kamu ambil darinya. Kepercayaan dirimu yang akan membawamu menemukan kembali cinta yang terbaik untuk dirimu. Kamu pasti bisa mencintai lagi dengan caramu sendiri, seberapa banyakpun kamu pernah tersakiti.