5 Alasan Overthinking Jadi Pemicu Pertengkaran dalam Hubungan

29 Mar 2020, 22:14 WIB

pexels/cottonbro

Setiap orang pasti pernah merasakan beragam emosi, baik itu bahagia, sedih, takut, jijik, marah, terkejut dan lainnya. Begitu pula ketika seseorang mengalami overthinking, pasti akan berpengaruh terhadap gejolak emosinya, sehingga membuatnya mudah marah dan khawatir. Hal ini juga akan berpengaruh terhadap hubungannya dengan orang lain, termasuk pada pasangan.

Overthinking terjadi ketika seseorang memiliki sekumpulan pemikiran negatif yang menumpuk namun tidak menemukan solusi untuk memecahkan pemikiran tersebut. Nah, inilah 5 alasan mengapa overthinking bisa menjadi pemicu pertengkaran dalam hubungan.

1. Membuat masalah yang sebenarnya tiada menjadi ada

pexels/odonatawellnesscenter

Overthinking berasal dari pemikiran yang akan berpengaruh juga ke perilaku. Padahal sebelumnya tidak ada masalah yang berarti loh, namun karena overthinking tersebut membuat seseorang menuduh pasangannya atas hal yang tidak dilakukan. Inilah yang menjadi penyebab bumbu pertengkaran.

2. Membuat gejolak emosi seseorang tidak terkontrol

qupas.ic

Ketika overthinking menghantui seseorang, dia akan menjadi lebih tidak terkendali. Pemikiran negatif yang belum terbukti kebenarannya tersebut menguasai dirinya seperti merasa takut ataupun marah. Bisa dibilang overthinking ini menguras energi dan membuat gejolak emosi menjadi tidak terkontrol.

3. Overthinking dapat memicu keretakan hubungan

Pexels/TrinityKubassek

Hubungan yang dipenuhi dengan overthinking tidak akan berlangsung dengan tenang namun penuh dengan pertengkaran. Hal ini karena pasangan merasa tidak seperti apa yang dituduhkan dan mempermasalahkan pemikiran negatif yang tidak sesuai dengan kenyataan. Jika tidak ditangani dan diminimalisir, maka overthinking bisa memicu timbulnya keretakan dalam hubungan.

4. Overthinking membuat hubungan menjadi tidak sehat

pexels/cottonbro

Tentunya overthinking menjadi awal dari hubungan yang tidak sehat. Menghabiskan pikiran, emosi dan tenaga dalam menghadapinya membuat pasangan menjadi lelah. Bukannya saling mendukung dan positive thinking, namun sebaliknya overthinking membutakan mata akan kenyataan yang sesungguhnya. Akhirnya sering bertengkar karena menuduh pasangannya selingkuh, atau merasa tidak dicintai lagi dan pikiran negatif lainnya.

5. Overthinking semakin mengikis rasa kepercayaan

pexels/alexanderwendt

Overthinking semakin lama akan mengikis rasa kepercayaan pada kebaikan pasangan dan perjuangan selama menjalin hubungan. Pertengkaran yang sering terjadi dapat membuat hubungan menjadi tidak harmonis, bahkan bisa saja memudarkan perasaan pasangan.

Oleh karena itu, kendalikan overthinking dengan memvalidasi kebenaran ya. Jangan lupa untuk mengembangkan pikiran positif juga terhadap pasanganmu biar hubungan harmonis.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.