5 Alasan Tak Perlu Tunjukkan Seluruh Kekayaanmu ke Pacar

Kekayaan yang kamu dapatkan di usia muda bisa bersumber dari kerja kerasmu sendiri, warisan orangtua, berbagai hadiah, atau campuran ketiganya. Jika kamu tak berpikiran panjang, pasti kamu tak tahan lagi buat menceritakan kekayaanmu pada pacar.
Bahkan, mungkin pada gebetan yang belum lama kamu kenal dengan harapan penilaiannya padamu bertambah tinggi dan kamu akan mendapatkan cintanya. Tahukah kamu bahwa itu sungguh ide yang buruk?
Tanpa bermaksud menutupi kekayaan diri, sebaiknya kamu memang tak mengumbar informasi mengenai total hartamu pada siapa pun. Ayo, simak alasannya dan jangan terjebak pada keinginan buat pamer.
1. Agar dia tidak minder

Kaya di usia muda adalah anugerah yang harus kamu syukuri. Namun, jangan lantas mengubahnya menjadi bencana bagi orang yang konon kamu cintai, ya!
Meski sebenarnya kepercayaan diri pacarmu tinggi, dia bisa saja mendadak hilang nyali setelah tahu betapa kayanya kamu. Kondisi kalian yang amat berbeda justru akan membuatnya ragu untuk melanjutkan hubungan.
Dia khawatir suatu saat kamu cuma bakal kecewa berpacaran dengannya. Atau, kamu menjadi bersikap semena-mena setelah rasa cintamu tak lagi menggebu-gebu sebab posisimu jauh lebih tinggi darinya.
2. Malah bisa bikin dia ilfil

Dalam kasus ini, pacarmu tidak minder setelah mengetahui total kekayaanmu. Bahkan, bisa saja dia juga sama atau malah lebih kaya darimu. Akan tetapi, dia tidak menyukai tindakanmu menceritakan segalanya,, termasuk soal kekayaan.
Di telinganya, kamu hanya terdengar sedang memamerkan hartamu. Kamu seperti hendak menegaskan betapa kayanya dirimu. Dia mungkin lebih suka sosok yang sederhana dan rendah hati meski kekayaannya tujuh gunung, tujuh lautan.
3. Supaya kalian lebih fokus pada hubungan

Mengapa memberitahukan seluruh kekayaanmu pada pacar dapat membuat kalian gak fokus dalam membina hubungan? Sebab, tanpa sadar kamu menekankan pentingnya status ekonomimu dalam hubungan kalian.
Begitu pula dirinya, yang begitu mengetahuinya justru menjadi lebih sering memikirkan kekayaanmu ketimbang dirimu. Apalagi bila dia merasa insecure. Hubungan kalian tak lagi menjadi prioritasnya. Prioritasnya ialah bergelut dengan perasaan insecure itu.
4. Mengantisipasi orang yang cuma ingin memanfaatkanmu

Kamu tak lantas layak dianggap tidak mencintai pacarmu hanya karena kamu membatasi keterbukaanmu soal kekayaan. Bagaimanapun, kamu harus ingat bahwa pacarmu bisa saja punya sisi buruk yang belum kamu ketahui.
Dan sikap gegabahmu yang memberitahukan seluruh kekayaan yang dimiliki memancing sifat negatif itu. Apa kamu mau cuma dimanfaatkan secara ekonomi olehnya? Jika kelak kekayaanmu telah nyaris tak bersisa, cintanya padamu ikut rontok.
5. Kalaupun kalian menikah, itu bukan harta bersama

Kalian belum tentu menjadi suami istri. Namun, kalaupun kalian menikah, semua harta yang kamu dapatkan sebelum pernikahan tak menjadi harta bersama atau gono-gini. Artinya, harta itu sepenuhnya hakmu.
Besaran maupun penggunaannya menjadi urusan pribadimu. Jadi, memilih untuk tidak pernah menceritakannya pada pacar maupun suami/istri setelah menikah juga sebenarnya bukan masalah. Keterlaluan kalau dia malah sewot.
Menjaga transparansi pada pacar tidak berarti menghilangkan seluruh privasimu, kok. Jangan terlalu lugu dengan membeberkan seluruh kekayaanmu pada siapa pun, termasuk pacar sekalipun, ya!