TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Pengorbanan yang Tidak Perlu Kamu Lakukan saat Pacaran, Bikin Rugi!

Jangan sampai menyesal nantinya

pexels/Josh Willink

Memiliki kekasih yang setia mendukung di sampingmu tentu membuat hidupmu semakin bahagia. Gak heran kalau pada akhirnya kamu rela berkorban, supaya hubungan asmara di antara kalian langgeng dan jauh dari kata putus. Memang berkorban untuk orang yang kamu sayangi, termasuk kekasih itu gak salah. Tapi jangan sampai pengorbanan yang dilakukan buat dia jadi kelewatan. 

Ingat, status kalian sekarang masih sebatas pacaran, bukan suami istri. Ada banyak pengorbanan yang gak seharusnya kamu lakukan demi dia karena cuma bikin rugi. Seperti ketujuh pengorbanan tak perlu berikut ini. Keep reading ya, siapa tahu selama ini kamu masih saja sering melakukannya!

1. Mengalah tiap kali kalian punya masalah, meskipun dia yang salah

pexels/Ketut Subiyanto

Dalam hubungan pacaran wajar jika terkadang kalian terlibat perselisihan akibat beda pendapat. Meskipun pertengkaran itu membuatmu kesal, tapi cara cepat untuk menyelesaikannya bukanlah dengan jalan mengalah. Memang seketika dia akan luluh dan emosinya bisa diredam setelah kamu meminta maaf, tapi perlakuanmu itu bisa jadi kebiasaan buruk lho. 

Apalagi kalau kamu tahu betul bahwa dia yang salah, mengalah hanya akan membuatnya jadi superior. Dia bakal berpikir, bahwa gak masalah bikin masalah dan marah-marah toh, nantinya kamu juga yang bakal minta maaf. Percaya deh, masalah yang sama akan kembali muncul cepat atau lambat karena memang gak pernah diselesaikan dengan benar. 

2. Menjauhi teman-temanmu hanya karena dia gak suka pada mereka

pexels/Helena Lopes

Ingat, sebelum kamu bertemu dan pacaran dengannya lebih dulu kamu sudah mengenal lama teman-temanmu. Mereka yang selalu ada mendukungmu dalam susah dan senang. Gak adil rasanya jika saat kamu sudah menemukan tambatan hati, posisi mereka terganti begitu saja. Teman dan pacar itu beda, lho. Kamu tetap bisa berpacaran dengannya sekaligus gak meninggalkan sahabat-sahabatmu. 

Apalagi alasannya karena pacarmu gak suka dengan teman-temanmu ini. Pastikan dulu apa yang menyebabkan dia bisa benci dan melarangmu bergaul dengan mereka. Kalau alasannya gak masuk akal, ya jangan dituruti dong!

Baca Juga: 5 Duka yang Akan Kamu Rasa saat Usia Pacaran Lama Berakhir Putus

3. Sembunyi-sembunyi ketika ingin melakukan hobi, karena dia gak suka

pexels/Pixabay

Kamu pasti punya hobi yang sudah ditekuni sejak lama. Saat lagi suntuk atau punya waktu senggang, kamu selalu ingin melakukan hobi tersebut. Tapi sayangnya, begitu punya pacar kamu jadi gak leluasa melakukan hobimu. Ini disebabkan karena pacarmu tidak suka dengan hobi itu. Alhasil, tiap kali akan melakukan kegemaranmu, kamu harus main kucing-kucingan di belakangnya. 

Selama yang kamu lakukan positif dan gak merugikan orang lain, gak perlu membebani diri dengan menuruti keinginannya deh. Pada akhirnya kamu juga yang susah kan? Selayaknya sebagai pacar dia mendukung kegiatanmu sejauh itu bermanfaat. Setuju gak?

4. Menentang orangtua demi bisa tetap berpacaran dengannya

pexels/Andrea Piacquadio

Biasanya orangtua punya kepekaan tersendiri terhadap anak-anaknya, termasuk dengan siapa mereka dekat saat ini. Saat orangtuamu sudah memberi lampu kuning pada hubungan kalian, ada baiknya kamu mulai mawas diri. Jangan langsung membantah nasihat mereka. Pikirkan dulu dengan seksama, apakah yang dikhawatirkan ibumu terbukti atau tidak. 

Membela mati-matian kekasihmu di depan orangtua, hanya akan melukai perasaan mereka. Tentu saja seorang ayah dan ibu selalu menginginkan yang terbaik bagi buah hatinya. Rugi banget deh, kalau kamu lebih memilih pacar daripada orangtuamu sendiri. 

5. Merelakan sebagian besar uangmu untuk menyenangkannya

pexels/Andrea Piacquadio

Mentraktir pacar sekali-kali sih boleh saja. Tapi jangan sampai kamu menghabiskan sebagian besar uangmu demi menuruti keinginannya. Sekali lagi, kalian masih pacaran belum tentu juga akan menikah. Kebutuhan pribadi dia adalah tanggung jawab orangtuanya, bukan kamu. 

Kalau pacarmu sampai memaksa untuk dibelikan ini dan itu, itu tandanya dia adalah tipikal orang yang materialistis. Pikir lagi deh kalau mau melanjutkan hubungan dengannya. Bisa-bisa kamu bangkrut karena menuruti kemauannya setiap saat.

6. Membebaskan dia untuk mengatur penampilanmu

pexels/Andrea Piacquadio

Setiap orang pasti punya style-nya sendiri, termasuk kamu. Misalnya kamu adalah tipe orang yang santai dan lebih suka memakai kaos oblong dan celana pendek saat jalan-jalan ke mal. Sementara pacarmu lebih suka pakaian yang lebih rapi dan modis. Sah-sah saja jika kalian ingin bergaya sesuai kenyamanan masing-masing. 

Jangan sampai kamu membebaskan pacarmu untuk mengatur gayamu mengikuti keinginannya. Itu sudah kelewatan karena menyangkut kenyamanan pribadi. Asal kamu bisa menyesuaikan pakaian yang dipakai dengan situasinya, gak ada yang perlu diubah kok. Kenyamananmu adalah yang utama, masa bodoh sama penilaian dia. 

Baca Juga: 7 Alasan Mengapa Pacaran di Usia Dewasa Lebih Baik Jika Tidak Diumbar

Verified Writer

Angel Rose

Jadikan tulisanmu sebagai virus yang menularkan kebaikan <3 ^^ Ig: @caecilia.angel

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya