5 Tips Bikin Kencan Pertama Jauh dari Kesan Awkward, Catat!
Mau menjalani kencan pertama pasti bikin kamu grogi dan merasa deg-degan gak karuan. Namanya juga baru pertama kali kencan sama si dia, banyak kekhawatiran yang membuatmu jadi over thinking. Takutnya, kesan pertama yang dia dapat darimu tidak sesuai harapan.
Nah, biar first date-mu nanti gak awkward, perlu adanya sedikit persiapan, ya. Berikut lima tips anti canggung saat kencan pertama. Simak baik-baik, dan jangan lupa dipraktikkan, yuk!
1. Pastikan kamu memilih baju yang sesuai sama tempat kencan kalian nanti
Tentunya kamu sudah tahu, dong lokasi kencan kalian nanti di mana? Lakukan sedikit riset mengenai tempat tersebut. Misalnya, jika lokasinya di sebuah resto, kamu perlu tahu apakah rumah makan itu memiliki kursi atau berkonsep lesehan. Nah, dari situ kamu dapat menentukan baju yang nyaman untuk dipakai kencan nanti.
Jangan sampai hanya gara-gara salah kostum kamu jadi terlihat kurang nyaman selama ngobrol sama doi. Bisa-bisa gebetanmu berpikiran kalau kamu jenug, atau bosan ngobrol lama-lama sama dia. Padahal, kamu cuma merasa risi sendiri dengan outfit-mu kala itu.
2. Usahakan untuk datang tidak terlalu cepat apalagi sampai telat
Banyak orang berpikiran untuk datang lebih awal saat kencan pertama. Apalagi mereka berangkat sendiri-sendiri dari rumah, dan janjian bertemu di lokasi yang disepakati. Tujuannya cuma satu, supaya si dia gak lama menunggu. Niat itu memang bagus, tapi datang lebih awal hanya akan membuatmu tambah grogi, lho!
Ditambah lagi gebetanmu tak kunjung muncul batang hidungnya. Makin was-was, dan keringat dingin, nih. Selain merusak penampilan, perasaan khawatir ini bisa membuat konsentrasimu buyar. Jadi daripada datang lebih awal, atau malah telat lebih baik datang mepet waktu janjian saja.
Misalnya, estimasi sampai lokasi 5 menit sebelum waktu janjian. Pastikan juga doi juga sudah hampir sampai lokasi biar gak saling menunggu.
3. Basa-basi cukup dilakukan di awal saja jangan sampai keterusan
Demi mencairkan suasana, wajar jika kamu berbasa-basi sedikit. Seperti melemparkan pujian, atau kata-kata gombal, tapi jangan kebablasan, ya! Karena nanti jatuhnya bikin gebetanmu bosan, lho. Lebih baik siapkan beberapa topik obrolan ringan dari rumah.
Buat jaga-jaga saja, siapa tahu si dia ternyata adalah tipe orang yang pendiam. Jadi mau tidak mau, harus kamu yang mulai obrolan. Kalau kamu gak punya bahan, takutnya bakal ada jeda hening yang cukup panjang. Alhasil, suasananya malah jadi benar-benar awkward, nih!
4. Jangan tanyakan soal masalah yang terlalu sensitif kalau kamu gak siap dengar jawabannya
Momen kencan pertama kadang bisa mendorongmu untuk mengulik sebanyak-banyaknya informasi penting darinya. Salah satunya soal masa lalu asmaranya. Meskipun kamu sudah kepo banget, tapi jangan memaksakan diri buat cari tahu, ya. Apalagi jika doi menunjukkan raut wajah gak enak, setelah diberi pertanyaan tersebut.
Itu bisa jadi clue, bahwa dia lagi gak ingin membahas tentang yang telah berlalu. Selain itu, kamu juga mesti memastikan dirimu sendiri dulu. Apakah kamu siap mendengar apa pun jawabannya ketika disinggung soal mantan? Jika kamu saja masih ragu, lebih baik simpan saja pertanyaan itu dalam hati, ya!
5. Pastikan kamu membawa budget jajan yang memadahi
Sebagai kubu yang mengajak kencan duluan, tak hanya soal penampilan saja yang perlu kamu perhatikan. Tetapi juga mengenai isi dompetmu. Wajar, lho jika nantinya kamu yang harus membayar makanan kalian. Makanya, ada baiknya cek dulu daftar harga di tempat kalian kencan. Supaya kamu tahu, harus menyiapkam dana seberapa banyak untuk first date, nanti.
Jangan sampai kesan postif yang dibentuk sejak awal berkencan harus hancur gara-gara uang di sakumu kurang untuk membayar tagihan. Ini bisa jadi momen yang lucu, sih. Tapi sekaligus bikin malu di depan doi, lho!
Orang bilang kesan pertama itu mempengaruhi penilaian selanjutnya. Maka dari itu, penting untuk membuat persiapan yang cukup matang, demi kencan perdanamu nanti. Supaya segala sesuatunya berjalan lancar, dan hubungan kalian bisa berlanjut ke tahap yang lebih serius, ya!
