Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Dianggap Romantis, 5 Alasan Pasangan Zaman Now Punya Panggilan Sayang

Unsplash.com/Relevante Design

Menganut gaya pacaran anak zaman sekarang kayanya kurang lengkap bila gak punya panggilan sayang. Panggilan sayang, beb, honey, darling, say dan masih banyak lagi umumnya dianggap sebagai ungkapan rasa sayang pada pasangan.

Lihatlah deretan generasi Z sampai generasi millennial yang sangat terbiasa memanggil pasangannya dengan sebutan istimewa saat chatting maupun di ruang publik. Lalu apa sih alasan fenomena ini terus dilakukan?

1. Dijadikan sebagai ungkapan sayang

Unsplash.com/Pablo Merchan Montes

Biasanya salah satu alasan terbesar seseorang memanggil pasangan bukan nama sebenarnya karena ingin terlihat berbeda. Seolah ingin menyatakan bahwa hubungan kamu dan dia tak sekadar teman biasa.

Panggilan sayang ini memiliki makna mendalam tentang ungkapan sayang dan kepunyaan. Oleh sebab itu, seseorang akan merasa lebih disayang, dicintai dan dipedulikan.

2. Mengikuti tren yang tengah berkembang

Pexels.com/gya den

Seiring perkembangan zaman gaya pacaran anak muda memang mengalami perubahan. Bila di masa sebelumnya, banyak pasangan yang memilih memanggil pasangannya dengan sapaan standar misalnya sayang atau ayank.

Tapi kini, banyak sekali panggilan sayang yang digunakan, mulai dari ayah, bunda, mami, papi, mimi, bebeb, mine. Bahkan ada pula yang memanggil pasangannya dengan sebutan 'si jeyek', 'si ndut' dan istilah lainnya yang dinilai 'alay'.

3. Membuat hubungan semakin dekat

Stocksnap.io/Brodie Vissers

Ketika kamu dan pasangan saling memanggil dengan sapaan istimewa, akan tercipta suatu hubungan yang lebih dekat. Dari sini lah kenyamanan dan ketenangan akan semakin kuat. Hubungan juga akan terasa lebih terbuka dan kian intim.

Tak ada lagi perasaan malu-malu untuk mengungkapkan rasa cinta yang terus tumbuh di dalam hati. Panggilan sayang juga membuat hubungan kamu dan pasangan untuk saling percaya, maka gak akan nada lagi drama-drama receh yang menghiasi hubunganmu.

4. Sapaan istimewa itu menumbuhkan perasaan nyaman

Pexels.com/Tim Savage

Seorang ahli neuroantropologi dari Florida State University, Dean Falk, menyatakan bahwa panggilan sayang mampu meningkatkan dopamine dalam jumlah besar di dalam otak, sehingga mampu menciptakan rasa bahagia.

Kamu akan merasakan kenyamanan layaknya dalam dekapan seorang ibu yang bisa mengembalikan memori masa kecil. Itu artinya kamu merasa sangat nyaman sehingga mendorongmu untuk terus mengulangnya lagi dan lagi.

5. Meningkatkan kekompakkan dalam hubungan

Unsplash.com/Bao Truong

Panggilan sayang yang kamu lakukan dengan pasangan tanpa disadari bisa menumbuhkan kekompakan dan memperkuat komitmen hubungan. Keistimewaan ini membuat kamu merasa yakin dengan hubungan menuju tahapan yang lebih serius nantinya. Bahkan, kamu juga bisa memulai rencana ke depan dengan memulai bisnis bersama sehingga hubungan yang kamu miliki lebih berkualitas karena tak sekadar sayang-sayangan.

Cobalah untuk membuat hubungan kamu dan dia lebih berarti dengan panggilan sayang. Terkadang hal yang kecil memiliki dampak yang sangat luar biasa untuk hubungan kamu lho. Nah, kalau kamu punya panggilan sayang apa nih ke pasanganmu?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Syarifah Noer Aulia
EditorSyarifah Noer Aulia
Follow Us