Ini Alasannya Kalau Menangisi Hubungan yang Sudah Berakhir Itu Sia-sia
Patah hati merupakan suatu fase dalam hubungan yang menyakitkan. Hampir semua orang tak menghendaki momen ini. Tapi jika sudah berani jatuh cinta, berarti harus siap patah hati dan bukan namanya manusia kalau tidak mengalami rasa sakit karena patah hati itu. Perasaan ini wajar kok dialami, namun jangan sampai kamu terlalu mendramatisirnya sampai curhat berminggu-minggu di media sosial. Apa alasannya?
1. Larut dalam kesedihan hingga berlebihan membuatmu sulit untuk menerima kenyataan.
2. Mendramatisir keadaan pasca putus hanya akan mempermalukan diri sendiri. Belum tentu dia juga melakukan hal yang sama bukan?
3. Ketika perasaan sedih dan kecewa masih kamu pendam dan tak dilepaskan, kamu akan sulit untuk melanjutkan hubungan dengan orang lain.
4. Menulis kegelisahan di media sosial sama sekali tak berguna. Percaya deh, curhatanmu cuma jadi konsumsi publik.
5. Jangan biarkan mantan merasa bangga karena ia telah berhasil move on lebih dulu darimu.
6. Kamu punya kehidupan dan hal baru yang harus dipikirkan, jadi untuk apa masih menengok masa lalu?
7. Produktivitasmu akan menurun dan ini berpengaruh pada masa depanmu yang sudah jelas bukan ada di sampingnya.
8. Dan percayalah, kehidupan yang membahagiakan akan segera datang seiring dengan keikhlasan hatimu.
So, untuk apa masih didramatisir?
