Jangan Disia-siakan, Ini 5 Keuntungan Jadi Jomblo yang Harus Disyukuri

Tentu kamu pernah dengar dari teman kalau mereka suka dilarang-larang oleh pacarnya buat nongkrong. Padahal itu gak dilakukan setiap hari, lho. Paling cuma seminggu tiga kali. Tapi tetap saja susah dapat izin doi supaya lebih tenang gitu hangout-nya. Terpaksa meraka harus bohong atau main kucing-kucingan dari pacar, agar tidak ketahuan. 

Lain ceritanya sama kamu. Hal semacam ini gak berlaku buatmu. Meskipun sering diledek jomblo abadi, tapi tiap diajak nongkrong kamu gak pernah ribet kasih alasan gak bisa datang, tuh. Kamu juga bebas berteman dengan siapa saja, termasuk mendekati banyak wanita sekaligus. Gak akan ada yang cemburu apalagi drama menjelaskan ini-itu ke pacar. 

Nah, manfaatkan waktu lajangmu untuk memperluas pergaulan. Semakin banyak teman, hidupmu bakal semakin berwarna. Kamu juga bisa banyak belajar dari teman-temanmu yang memiliki latar belakang berbeda-beda. Enak, kan? 

Dibandingkan teman-temanmu yang sibuk pacaran, kamu lebih beruntung karena gak harus menghadapi drama percintaan. Otomatis karena gak ada pacar yang harus selalu diperhatikan, kamu jadi punya banyak waktu untuk dirimu sendiri. Nah, jangan disia-siakan waktu luangnya. Kamu harus tunjukkan ke kawan-kawanmu bahwa menjadi jomblo itu artinya kamu punya peluang lebih untuk berprestasi. 

Daripada galau terus memikirkan kapan punya pacar, lebih baik isi waktu dengan kesibukan yang positif. Belajar lebih giat, ambil kursus bahasa asing atau coba kerja part time. Dengan begitu kamu akan menjadi seorang jomblo yang berkualitas. Nantinya, kamu bakal berjodoh dengan seseorang yang sepadan denganmu, kok. 

Ini agak konyol, sih tapi ada benarnya juga. Bukannya mau pelit atau sok irit, ya tapi faktanya memang menjadi jomblo itu bikin hemat pengeluaran, lho. Kamu gak perlu keluar dana buat perayaan anniversarry, memberikan kado di hari ulang tahun pacar, traktir teman-temannya buat pajak jadian dan lain-lain. Semua pemasukanmu selama ini murni untuk dirimu sendiri. 

Dengan begitu kamu juga bisa menabung lebih banyak lagi, kan? Siapa tahu, dua-tiga tahun lagi tabunganmu cukup untuk dijadikan modal usaha. Makin keren, kan! Sudah, gak perlu iri hati melihat teman-temanmu dinner romantis sama pacarnya. Kalau boleh memilih juga mereka pengin berhemat dan gak keluar uang terus tiap kali berkencan. Hehe.

Kasmaran kadang membuat seseorang lupa segalanya. Sebab fokusnya saat ini cuma pacar, pacar dan pacar saja. Jangankan ngumpul bareng teman-teman satu geng-nya, waktu buat keluarga saja seperti tidak bersisa. Percaya apa tidak, kamu akan lebih banyak menghabiskan waktu luangmu bersama doi, ketimbang menemani mama belanja ke supermarket. 

Itu semua tidak akan terjadi jika kamu masih single alias gak punya pacar. Kamu jadi makin dekat dengan keluarga karena sebagian besar waktumu dihabiskan di rumah. Ditambah lagi pas masa pandemi seperti sekarang ini. Berbincang dengan orangtua dan saudara jadi saat-saat yang menyenangkan. Bondingmu terhadap anggota keluarga yang lain juga semakin kuat. 

Sering kali pacar digunakan sebagai tempat bergantung. Apalagi kebetulan kamu mendapatkan kekasih yang serba bisa. Makin malas, deh dirimu karena apa-apa bisa minta tolong si dia. Sementara ketika lagi jomblo bertahun-tahun begini, kamu jadi lebih tahan banting. Mau minta tolong ke teman juga gak bisa buru-buru, harus nunggu luangnya dia dulu. Alhasil semua masalah kamu atasi sendiri. Tadinya memang bikin kewalahan, tapi lama-lama juga terbiasa. 

Tidak usah insecure hanya karena belum ada seseorang yang spesial di sisi. Seharusnya, melihat kelima keuntungan di atas kamu bisa lebih percaya diri, dong. Ternyata banyak juga, kan hal baik yang bisa dipetik dari status lajangmu ini? Makanya, mulai sekarang gak boleh galau-galau lagi, ya! Manfaatkan waktu yang ada untuk menempa diri menjadi lebih baik lagi. Semangat!