Lakukan 5 Hal Ini untuk Keluar dari Abusive Relationship

Kebanyakan perempuan yang  terjebak dalam abusive relationship sering menyalahkan diri sendiri saat pasangannya bersikap abusive, mereka sering bertanya “apakah aku melakukan kesalahan?” “apa aku yang membuatnya begitu?” selain itu perempuan sering mengira kalau pasangan hanya sedang mengalami hari yang buruk dan akan meminta maaf dilain hari

Anggapan semacam ini membuat perempuan bertahan dalam hubungan abusive sehingga mereka selalu memberi banyak kesempatan kepada pasangan dengan harapan selanjutnya dia akan bersikap lebih baik, namun sifat abusive ini bukan hal yang mudah dihilangkan. Sebaiknya segera tinggalkan pasanganmu ketika dia sudah menunjukkan perilaku abusive

Pasangan yang abusive sering memberikan kritikan untuk dirimu, pakaianmu, dan mungkin dandananmu, dia juga sering mempermalukanmu di depan umum sehingga kamu selalu merasa kurang dan rendah diri. Hal yang bisa membebaskanmu dari hubungan semacam ini adalah dengan melihat dirimu dari sisi yang berbeda.

Kamu  menyadari bahwa keluarga dan teman-temanmu mencintai dirimu bagaimanapun keadaanmu. Katakan kepada dirimu bahwa bukan salahmu dia bersikap abusive.

Salah satu ciri lain dari abusive relationship adalah dia sering mengisolasi dirimu, menjauhkanmu dari keluarga maupun teman, dan mempengaruhi kamu untuk selalu bersamanya. Kamu jadi tidak dikenali oleh teman-temanmu dan kehilangan relasi dengan mereka. Untuk menghindari hal ini, cobalah beranikan diri untuk mengungkapkan apa yang kamu rasakan kepada orang terdekatmu.

Akui bahwa kamu merasa tertekan atau depresi dengan perlakuan pasanganmu, mengungkapkan perasaan bukanlah kelemahan. Dengan bercerita kepada temanmu kamu akan menyadari bahwa kamu butuh bantuan dan kekuatan untuk berani meninggalkan abusive relationship

Pasangan yang abusive menggunakan kelemahanmu untuk mengendalikan dan memenangkan perdebatan,  namun mulai sekarang beranikan dirimu pergi dari abusive relationship, jangan biarkan kelemahanmu merantai kebebasanmu. Jika kelemahan itu merupakan hal yang sensitif bagimu, mintalah bantuan keluarga atau aparat berwajib untuk menyelesaikan persoalan tersebut.

Perempuan bertahan dalam abusive relationship karena yakin pasangannya akan berubah seiring berjalannya waktu. Padahal anggapan ini salah besar, kamu tidak akan bisa mengubah sikap abusive pasanganmu jika dia tidak ingin mengubahnya sendiri. Kamu mungkin bisa membantunya berubah, namun  jika kamu berusaha mengubahnya dengan cara yang salah, hubunganmu malah akan lebih buruk.

Orang-orang yang bertahan dalam hubungan abusive adalah orang yang cukup kuat untuk menjalani hubungan semacam itu, tapi bukan berarti kamu harus terjebak dalam tekanan pasanganmu terus-menerus.