3 Tips Menyikapi Sahabat yang Tiba-tiba Menjauh, Tenang

16 Jun 2025, 18:16 WIB

Ratna Kurnia Ramadhani

ilustrasi konflik dengan teman (pexels.com/Liza Summer)

Intinya sih...

Jangan langsung mengira ini pasti berkaitan denganmuKetika sahabat menjauh, tanyakan terlebih dahulu apa yang sebenarnya terjadi. Mungkin dia sedang menghadapi permasalahan dan butuh waktu untuk dirinya.
Meminta maaf dengan tulus bila memang kamu penyebab dari sikap sahabat yang menjauhSegera sampaikan permintaan maaf dengan tulus dan berjanjilah untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama di kemudian hari.
Merelakan terjadinya perpisahan saat kalian memang sudah tidak sejalanJika sahabat memilih untuk menjauh tanpa alasan yang jelas, mungkin masa kebersamaan telah usai dan kamu harus belajar untuk merelakannya.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Hubungan persahabatan merupakan jenis hubungan yang paling seru. Bagaimana tidak, orang-orang yang tadinya tidak saling mengenal, lalu menjalin interaksi yang semakin intens, hingga terjalin kedekatan yang menyenangkan. Tidak hanya bersedia untuk saling menemani saat situasi sedang baik-baik saja, sahabat bahkan tetap tinggal saat kamu dalam keadaan yang sama sekali tidak menyenangkan. Oleh sebab itu, tidak heran bila rasa sayang terhadap sahabat bisa menyamai, bahkan terkadang melebihi, rasa sayang terhadap keluarga sendiri.

Jika kedekatan hubungan dengan sahabat seperti ini punya makna besar bagimu, pasti akan timbul banyak pertanyaan dan kekhawatiran saat orang tersebut tiba-tiba terasa menjauh. Kalian lebih jarang berinteraksi, tidak seperti biasanya. Kalau sudah begini, tidak heran bila kamu langsung panik. Kendati begitu, berusahalah untuk menenangkan diri terlebih dahulu dan tunjukkan sikap berikut ini saat sahabatmu menjauhimu.

1. Jangan langsung mengira ini pasti berkaitan denganmu

ilustrasi seorang pria yang sedang berpikir (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Ketika sahabat yang sangat kamu sayangi tiba-tiba terkesan menjauh, sering kali kamu berpikir bahwa pasti ini ada hubungannya denganmu. Kamu akan mulai menganalisis berbagai macam kemungkinan, seperti adanya kesalahan yang tidak disengaja, dan sebagainya. Namun, ada satu hal besar yang justru terlupakan, yaitu menanyakan terlebih dahulu apa yang sebenarnya terjadi.

Jika kamu merasa sahabatmu seolah menjauh darimu, tanyakan padanya tentang situasi tersebut. Mungkin saja, dia sedang menghadapi suatu permasalahan yang cukup rumit dan ingin menenangkan diri. Kalau begini, artinya jelas bahwa jarak yang tercipta itu tidak ada kaitannya denganmu, tetapi memang murni usahanya untuk mengatasi masalah. Cukup berikan dia waktu dan katakan kalau kamu ada saat dibutuhkan, ya.

2. Meminta maaf dengan tulus bila memang kamu penyebab dari sikap sahabat yang menjauh tersebut

ilustrasi mengobrol dengan rekan kerja (pexels.com/Alexander Suhorucov)

Hubungan persahabatan yang begitu erat sekali pun terkadang bisa merenggang karena adanya kesalahan yang dilakukan, meski secara tidak sengaja. Sebagai contoh, kalian sedang saling bercanda, tetapi kamu melontarkan candaan yang ternyata menyakiti hatinya. Jika situasinya seperti ini, memang kamu telah bersalah, sehingga bukan hal yang mengherankan bila sahabatmu memilih untuk menjauh.

Nah, pada kasus seperti ini, jangan tunda untuk menyelesaikan perkara yang ada. Segera sampaikan permintaan maaf dengan tulus dan berjanjilah untuk tidak mengulangi hal yang sama di kemudian hari. Selain itu, beri dia waktu untuk kembali mengatur perasaannya yang sempat kacau karena perbuatanmu. Kalau suasana hatinya sudah membaik, dia akan menemuimu lagi, kok.

3. Merelakan terjadinya perpisahan saat kalian memang sudah tidak sejalan

ilustrasi seorang perempuan yang sedang merenung (pexels.com/Liza Summer)

Mendapatkan sahabat yang begitu mengerti segala kekurangan dan kelebihanmu adalah anugerah yang tidak ternilai harganya. Situasi ini terasa seperti hal yang akan bertahan selamanya. Namun, siapa sangka, hubungan yang begitu erat tersebut ternyata tetap punya kemungkinan untuk hancur?

Perlu dipahami bahwa hati manusia memang bisa berubah-ubah. Dulu memang kamu dan sahabatmu punya banyak kecocokan dan kalian begitu akrab, seolah akan bersama selamanya. Namun, bila sekarang dia tiba-tiba memilih untuk menjauh, sedangkan tidak ada masalah yang terjadi, mungkin memang masa kebersamaan yang kalian jalani telah usai. Kini dia berusaha untuk memulai lembar baru tanpamu. Kalau sudah begini, artinya kamu harus belajar untuk merelakan dan lakukan hal yang sama, yaitu memulai hidup baru tanpa kehadiran sahabatmu tersebut.

Menghadapi kenyataan bahwa sahabat yang kamu sayangi tiba-tiba menjauh memang bukan hal yang mudah. Kendati begitu, usahakan untuk menenangkan diri terlebih dahulu untuk menemukan penyebab pasti dari situasi tersebut. Dengan begini, kamu bisa mengambil langkah yang tepat, sehingga membuat hatimu lebih lapang.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.