5 Alasan Say No buat Menjalin Asmara sama Orang yang Narsis
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pernahkah kamu bertemu dengan orang narsis? Biasanya mereka memiliki perilaku yang terlalu percaya diri, haus pujian, dan cenderung mementingkan dirinya sendiri. Tentu seseorang dengan kepribadian tersebut sulit membangun hubungan yang baik dengan sekitar.
Seperti halnya dalam hubungan asmara, kamu bisa saja selalu mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan saat memutuskan menjadi pasangannya. Untuk itu, lima hal berikut ini dapat menjadi alasan untukmu agar tidak menjalin hubungan dengan orang yang narsis.
Baca Juga: 5 Dampak Buruk Menjalin Hubungan dengan Orang Narsis, Makan Hati!
1. Hubungan akan terasa manis di awal, sepah di akhir
Mungkin kamu akan merasa hubungan berjalan manis pada awal. Namun setelahnya, kamu bisa saja sulit mengerti dengan kepribadiannya karena perubahan sikapnya yang drastis.
Hal itu dikarenakan orang narsis biasanya berusaha melakukan apa pun untuk mendapatkan apa yang diinginkan. Lalu, ia bisa saja berubah menjadi kasar dan manipulatif setelah hubungan dirasa stabil.
2. Kamu merasa kurang dihargai
Memutuskan menjalin hubungan dengan orang yang narsis akan terasa sulit. Salah satu alasannya karena ia kurang berempati sehingga tidak peka dengan perasaan orang di sekitarnya.
Tidak bisa menempatkan dirinya sebagai orang lain juga identik dengan sifat orang yang narsis. Kamu perlu menyiapkan mental sebab sikapnya bisa saja semena-mena dan terkesan tidak menghargaimu.
3. Dia banyak menuntut tanpa peduli dengan keadaanmu
Editor’s picks
Memiliki pola pikir bahwa dirinya lebih spesial dari orang lain, membuat orang narsis merasa berhak mendapatkan hal yang tidak biasa dari orang lain. Jika ia diperlakukan sama dengan orang lain, maka ia akan kecewa.
Termasuk dari pasangannya sendiri yang mesti memberikan hal yang sesuai dengan keinginannya. Kamu harus siap jika ia menuntut sesuatu yang mungkin membuatmu jengkel.
4. Ia bisa saja memanipulasi keadaan
Senang bersikap sesuka hati tanpa memedulikan orang lain, membuat orang narsis jadi bisa bertindak manipulatif. Hal itu dilakukannya untuk mendapatkan apa yang diinginkan olehnya.
Misalnya, menggunakan pasangannya untuk memenuhi kebutuhan dirinya sendiri dengan cara rayuan atau paksaan. Tanpa rasa bersalah, orang narsis cenderung merasa bangga bisa memanipulasi orang lain.
5. Hubungan akan didominasi olehnya
Orang narsis biasanya senang mendominasi percapakan dengan topik seputar dirinya saja. Ia selalu sibuk membicarakan tentang pencapaian dan penampilannya yang membuat orang lain iri.
Bukan hanya itu, ia juga memiliki pola pikir kalo dunia hanya berputar pada dirinya. Dengan begitu, kamu jadi tidak bisa membicarakan kondisi pribadi, sebab ia tidak akan mendengarkanmu.
Beberapa hal yang sudah dituliskan di atas, bisa saja kamu rasakan saat menjalin hubungan dengan orang narsis. Membayangkannya saja sudah cukup sulit, bukan? Untuk itu, cobalah lebih mempertimbangkan lagi untuk membangun hubungan percintaan dengannya.
Baca Juga: 5 Tantangan Memiliki Teman Narsis Abis, Tidak Ada Batas Privasi!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.