Sejatinya, memiliki pasangan gak sampai harus mengorbankan hubungan persahabatan. Apalagi, jika persahabatan itu telah dibina sejak lama. Sudah banyak suka duka yang kalian lewati bersama.
Namun, kamu gak bisa menampik kenyataan, bahwa kerap setelah punya pacar, hubungan persahabatan jadi renggang. Supaya gak sampai terjadi di hubungan pertemananmu, yuk, kenali sikap apa saja saat pacaran yang dapat merusak persahabatan. Simak terus!
Saat sudah punya pasangan, pasti akan membawa perbedaan di kehidupanmu dibanding saat masih lajang. Tentu waktumu jadi terbagi, sehingga gak bisa sebebas dulu.
Meski kamu punya kewajiban untuk menjaga hubungan percintaan tetap berjalan, sehingga menyita waktu dan perhatian, bukan berarti jadi mengabaikan sahabat-sahabat yang telah lebih dulu menjadi bagian hidupmu. Akibat terlalu fokus pada pacar, komunikasi dengan sahabat jadi menurun drastis.
Mesti mereka yang memulai komunikasi duluan. Gak ada inisiatif darimu untuk sekadar menanyakan kabar. Lama-lama, mereka jadi capek. Terlihat sekali kalau kamu sudah gak memprioritaskan lagi persahabatan yang telah dibina lama.
Mereka pun memahami, kok, yang namanya sedang jatuh cinta, pastilah ingin selalu bersama. Tapi, semestinya kamu bisa membagi waktu. Selalu mengajak pacar ke mana-mana, membuat mereka jadi gak nyaman. Apalagi, kalau minat mereka dan pacarmu benar-benar berbeda. Susah mencari topik pembicaraan yang asyik.
Akibat kamunya gak peka membaca tanda ketidaknyamanan sahabat-sahabatmu itu, lama-lama mereka memilih untuk mengecualikan kamu. Habis, tiap ngajak kamu, si doi pasti ngikutin. Kan, risi juga jadinya.
Gak masalah, sih, sesekali pacar diikutkan dalam acara pertemanan. Supaya mereka bisa kenal. Akan tetapi, jangan semua acara diikutsertakan. Kecuali, kalau pacarmu memang memiliki kegemaran yang sama dengan mereka. Justru makin seru!
Kunci supaya hubungan apa pun bisa seimbang, baik itu hubungan keluarga, asmara, atau pertemanan, adalah kemampuan untuk mengelola waktu dengan baik. Mereka semua itu penting, lho. Gak cuma pacar aja. Kalau hubunganmu bermasalah, pasti curhatnya kalau gak ke keluarga, atau ke teman, kan?
Di antara sikap saat pacaran yang bikin sahabatmu jadi sebal, adalah kamu jadi sering ingkar janji. Acara yang sudah dijadwalkan jauh-jauh hari, seeenaknya aja membatalkan hadir demi memenuhi keinginan pacar. Itu gak sopan, lho!
Lingkungan bisa memengaruhi kepribadian seseorang. Termasuk kehadiran pacar, bisa membuatmu jadi orang yang berbeda, dan ini disadari oleh teman-temanmu.
Kamu bukan lagi sosok menyenangkan seperti dulu. Mudah marah, gak terbuka, sering telat, dan banyak sikap buruk lain, yang bikin sahabatmu jadi gak betah.
Salah satu ciri orang yang sedang jatuh cinta, yakni selalu membicarakan tentang pasangan. Ini sangat wajar sebenarnya. Tapi, kalau sudah berlebihan, malah bikin sahabatmu jadi jengah.
Gimana enggak, tiap kali kalian bertemu, topik pembicaraanmu gak jauh-jauh seputar kemesraan kalian, atau tentang pasangan. Kamu sama sekali gak memerhatikan kondisi sahabatmu. Apakah mereka baik-baik saja, atau sedang ada masalah. Sikap seperti itu menandakan keegoisan, lho. Ini bukan sikap seorang sahabat sejati.
Meski sudah punya pacar, kamu jangan mengesampingkan peran sahabat. Karena mereka itu sudah terbukti loyal, lho. Jika ada apa-apa dengan hubunganmu, pasti curhatnya ke mereka, kan? Kalo kamu putus, juga kembali mereka. Makanya, mereka itu jangan disia-siakan!