4 Jenis Ketombe yang Perlu Kamu Tahu dan Cara Mengatasinya

- Ketombe umum: timbul akibat udara dingin dan air panas, menyebabkan kulit kepala kering. Gunakan sampo melembabkan dan minyak kelapa untuk meredakan gatal.
- Ketombe berminyak: disebabkan oleh produksi sebum berlebih, menggumpal dan menyumbat pori-pori. Gunakan sampo antiketombe dengan asam salisilat.
- Ketombe jamur: disebabkan oleh pertumbuhan jamur Malassezia. Gunakan sampo dengan Zinc pyrithone atau minyak pohon teh untuk mengurangi ketombe.
Ketombe merupakan hal sangat menganggu bagi kebanyakan orang. Rasa gatal dan serpihan sel kulit mati dari kulit kepala yang kemudian menempel di baju akibat ketombe tentu saja dapat menyebabkan aktivitas terganggu dan rasa percaya diri menurun. Lalu apa sebenarnya yang menyebabkan ketombe muncul?
Dilansir Head and Shoulders, penyebab utama dari munculnya ketombe adalah mikroba Malassezia globose yang hidup di kulit kepala setiap orang. Mikroba ini akan memakan sebum yang dihasilkan di kulit kepala dan menghasilkan asam oleat. Secara umum, asam oleat tidaklah berbahaya, namun pada sebagian orang yang sensitif terhadap zat ini akan mengalami iritasi sehingga kulit kepala menjadi gatal, merah, dan meradang. Kulit kepala kemudian akan akan mengelupas lebih cepat dari biasanya untuk menghilangkan iritasi ini dan membuat serpihan kulit yang disebut dengan ketombe muncul di kulit kepala, rambut dan bahu.
Walaupun memiliki satu penyebab utama, namun jenis ketombe yang dialami setiap orang bisa saja berbeda. Lalu, apa saja jenis ketombe yang ada dan bagaimana cara mengatasinya? Yuk langsung simak aja.
1.Ketombe karna kulit kering

Ketombe dengan jenis ini merupakan ketombe yang paling umum dialami. Serpihan yang timbul dari jenis ketombe ini biasanya kecil dan berwarna putih. Dilansir St. Botanica, jenis ketombe ini biasanya disebabkan oleh udara dingin pada musim dingin yang membuat kulit kepala menjadi kering dan bersisik. Selain itu, mencuci kepala menggunakan air panas juga akan membuat kulit kepala menjadi kering.
Dilansir Healthline, kulit kepala yang terlalu kering akan menyebabkan iritasi dan mengelupas sel-sel kulit. Kulit kepala akan terasa gatal, namun tidak terlalu gatal. Untuk menccegah ketombe karna kulit kering, gunakan sampo dengan kansungan yang melembabkan. Kamu juga bisa melakukan pengobatan rumahan seperti pijat kulit kepala denga minyak kelapa untuk meredakan rasa gatal dan mencegah kulit menjadi kering.
2.Ketombe kulit berminyak

Minyak atau sebum merupakan zat yang memang diproduksi secara alami oleh bagian kulit manapun, baik itu wajah maupun kulit kepala untuk melembabkan dan melindungi kulit. Namun jika berlebihan akan menjadi penyebab timbulnya ketombe.
Dilansir St. Botanica, minyak yang menggumpal dan menyumbat pori-pori juga menyebabkan rasa gatal. Ketombe jenis ini biasanya tampak lebih besar, berwarna kuning, serta berminyak. Dilansir Healthline, dermatitis seboroik adalah bentuk ketombe kulit berminyak yang lebih parah. Cara mengatasi ketombe ini adalah dengan melakukan keramas menggunakan sampo antiketombe dengan asam salisilat.
3.Ketombe akibat jamur

Seperti yang sudah disebutkan pada bagian awal, salah satu mikroba atau jamur yang umum ditemukan di kulit setiap manusia adalah Malassezia. Dilansir Health, Malassezia tumbuh subur pada sebum dan minyak berlebih sehingga menyebabkan pertumbuhan jamur berlebih, memicu respons peradangan dan peningkatan pengelupasan kulit kepala.
Dilansir healthline, menggunakan sampo dengan bahan penghamba Malassezia seperti Zinc pyrithone. Selain itu, mengoleskan minyak pohon the yang diencerkan atau sampo yang mengandung minyak pohon teh juga dapat membantu mengurangi ketombe akibat jamur
4.Ketombe akibat penyakit

Beberapa kondisi kulit akibat penyakit dapat menyebabkan munculnya ketombe. Dilansir health, kondisi kulit seperti eksim, sporiasis dan dermatitis seboroik dapat menyebabkan pengelupasan kulit berlebih.
Dilansir healthline, eksim atau dermatitis atopik ditandai dengan bercak-bercak kulit yang bersisik, gatal dan terkadang ruam merah. Jika muncul di kuli kepala, kondisi ini akan menyebabkan serpihan yang biasanya lebih besar dari serpihan ketombe pada kulit kering dan kulit kepala juga akan terlihat memerah dan teriritasi. Penggunaan sampo lembut dan melembabkan dapat membantu, namun kamu juga perlu perawatan yang lebih kuat dan diresepkan oleh dokter
Cara lain meminimalisir ketombe

Selain hal-hal yang sudah disarankan di atas beberapa hal yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi dan meminimalisir ketombe dilansir Health, antara lain:
- Menggunakan sampo anti ketombe untuk membantu mengendalikan gejala yang muncul. Kamu dapat menggunakan sampo dengan kandungan bahan aktif Zinc pyrithione, Tar batubara, Selenium sulfida atau Asam salisilat.
- Mencuci rambut secara teratur untuk menjaga kebersihan rambut dan menghilangkan penumpukan sepihan dan minyak di kulit kepala.
- Hindari menggaruk agar kulit kepala tidak iritasi dan mengurangi pengelupasan.
- Berkonsultasi dengan professional seperti dokter kulit untuk mendapatkan rekomendasi dan resep sampo berkhasiat untuk membantu mengatasi ketombe.
Demikian 4 jenis ketombe yang perlu kamu tahu beserta cara untuk mengatasinya. Memiliki ketombe memanglah sangat mengganggu, namun dengan cara yang tepat kamu dapat meminimalisirnya. Yuk semangat!!