5 Hal Baik yang Bakal Dirasakan Wanita Lajang Berusia Hampir 30 Tahun
Bagi perempuan, usia hampir menginjak 30 tahun merupakan usia yang sudah dianggap matang untuk membina rumah tangga. Dan di usia itu setiap perempuan sangat mendambakan memiliki pendamping hidup yang bisa membimbingnya untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan sama-sama berjuang dalam membina kehidupan rumah tangga.
Namun jika di usia tersebut belum juga melangkah ke jenjang pernikahan hal itu pasti akan menjadi beban tersendiri apalagi jika dialami oleh perempuan. Di sisi lain, banyak hal yang justru dirasakan perempuan lajang di usia matang, apa sajakah itu? Disimak yuk!
1. Bisa lebih bebas mengejar mimpi
Hal yang bisa dirasakan perempuan lajang di usia 28 tahun adalah mengejar mimpi, menurut pepatah, tidak ada kata terlambat untuk mengejar impian, justru ketika berada di usia ini seharusnya kamu bisa mengejar mimpi yang belum kamu capai.
Misalnya kamu bermimpi untuk menerbitkan novel, bermimpi untuk keliling dunia, kenapa tidak diwujudkan? Hal itu justru akan membuatmu menjadi bersemangat dalam menghadapi hidup ini.
2. Bertubi-tubi diserang pertanyaan tentang pernikahan justru membuat mentalmu kuat
Ketika melihat wajah kedua orangtua yang sudah mulai renta, pasti akan terbersit rasa iba kepada mereka. Karena di usia 28 tahun masih belum menikah juga. Ditambah lagi dengan berbagai pertanyaan tentang pernikahan yang datang dari orangtua maupun teman-teman pasti membuatmu khawatir dan takut.
Namun pertanyaan-pertanyaan serupa akan kerap datang walaupun kamu nanti sudah menikah, misalnya saja 'Kapan punya momongan?'. Gak perlu memusingkan pertanyaan tersebut, karena hal tersebut sudah menjadi hal yang lumrah di masyarakat kita. Nikmati hidup dan jangan khawatir.
3. Punya banyak waktu untuk memanjakan diri
Perempuan lajang di usia ini akan punya banyak waktu untuk fokus merawat diri. Ke salon kecantikan, shopping dan hal lain yang bersifat memanjakan diri sendiri. Di samping itu kamu juga bebas berkumpul bersama teman-teman bahkan berteman dengan siapa pun selagi hal itu dapat membawamu ke arah yang postif.
4. Bisa membahagiakan orangtua lebih lama
Hal yang paling berharga adalah bisa membahagiakan kedua orangtua, hal itu merupakan impian yang paling didambakan setiap anak. Perempuan lajang memiliki banyak kesempatan dan waktu untuk membahagiakan orangtua. Jangan sia-siakan hal berharga tersebut, karena momen bahagia bersama orangtua adalah momen yang gak bisa diulang.
5. Punya lebih banyak waktu mempersiapkan diri menuju pernikahan
Sambil menunggu jodoh, adakalanya untuk memperdalam ilmu-ilmu tentang pernikahan, kamu bisa menghadiri seminar pranikah. Di samping kamu mendapatkan ilmu yang bermanfaat tentang hidup berumah tangga yang akan kamu geluti nanti, kamu juga akan memiliki pandangan yang jauh ke depan tentang masalah-masalah apa saja yang akan dihadapi nanti ketika menikah.
Itulah kelima hal yang dirasakan perempuan lajang berusia 28 tahun, sejatinya pernikahan itu adalah ikatan suci antara dua anak manusia dan memerlukan keyakinan yang tinggi pada calon pendampingnya kelak. Dan sebaiknya jangan terburu-buru untuk memutuskan hal besar dalam hidupmu.
