7 Jenis Masker Wajah untuk Perawatan Kulit Sehat dan Glowing
Baik bagi perempuan maupun laki-laki, perawatan kulit telah menjadi bagian penting dari rutinitas sehari-hari. Salah satu metode perawatan yang sering dilakukan adalah penggunaan masker wajah. Masker wajah bermanfaat untuk menyegarkan, melembapkan, dan menghidrasi kulit.
Ada banyak pilihan jenis masker wajah yang biasanya dibedakan berdasarkan kandungan bahan, tekstur, dan cara penggunaannya. Setiap jenis masker juga memiliki fungsi dan keunggulannya masing-masing. Kamu bisa pilih sesuai dengan kebutuhan kulitmu.
Memilih masker wajah yang tepat mungkin sedikit membingungkan. Namun, kebanyakan masker umumnya cocok dengan berbagai jenis kulit. Jika kamu masih bingung, mari mengenal tujuh jenis masker wajah berikut ini.
1. Clay mask, pembersih mendalam untuk kulit berminyak
Masker wajah satu ini dinamakan clay mask lantaran mengandung tanah liat alami, seperti bentonit atau kaolin. Clay mask ideal untuk kulit berminyak yang mudah berjerawat, karena efektif menyerap minyak berlebih dan membersihkan pori-pori. Selain itu, penggunaan clay mask secara rutin juga dapat memperbaiki tekstur dan warna kulit, dilansir laman Health.
2. Mud mask, pembersih dan pengencang pori-pori
Serupa tapi tak sama, mud mask juga terbuat dari tanah liat, namun dicampur dengan lumpur. Berdasarkan informasi dari laman The Dead Sea Co., lumpur yang digunakan kaya akan mineral, apalagi yang berasal dari laut mati. Mud mask menawarkan manfaat efek detoksifikasi, eksfoliasi, hidrasi, penyeimbangan minyak, dan memberi nutrisi penting pada kulit.
3. Sheet mask, solusi instan untuk kulit lembap
Mudah diaplikasikan pada wajah, sheet mask menyediakan hidrasi intensif dan nutrisi pada kulit dalam waktu singkat. Lembaran tipisnya mengandung cairan serum yang bisa langsung ditempelkan pada wajah. Hanya perlu didiamkan selama 15—20 menit, sheet mask langsung meresap, melembapkan, menyegarkan, dan menghaluskan kulit.
4. Charcoal mask, detoksifikasi dan pembersihan pori-pori
Charcoal mask terkenal karena kemampuannya untuk menarik kotoran dan minyak dari pori-pori, memberikan efek detoksifikasi yang mendalam. Jika kulitmu berminyak dan berjerawat, masker arang merupakan pilihan tepat untuk membuat kulit lebih bersih dan segar. Namun, jangan diapkai terlalu sering, karena bisa mengakibatkan kulit jadi kering.
5. Peel-off mask, mengangkat sel kulit mati dan kotoran
Jenis masker peel-off dipakai dengan cara diratakan ke seluruh wajah, dikeringkan, lalu dikelupas dalam satu lapisan. Meski sedikit sakit saat ditarik, peel-off mask juga cukup efektif dalam mengangkat sel kulit mati dan kotoran dari permukaan kulit. Penggunaan rutin dapat meningkatkan tekstur kulit menjadi lebih halus dan bersih secara merata.
6. Gel mask, memberikan efek menenangkan pada kulit
Bagi kamu yang memiliki kulit kering dan butuh hidrasi, coba pakai masker yang memiliki tekstur lebih lembut seperti gel mask. Tekstur gel mask sangat ringan, memberikan efek menenangkan dan pendinginan pada kulit wajah. Kandungan bahan dan teksturnya juga dinilai lebih aman untuk kulit sensitif dan iritasi, apalagi yang terbuat dari lidah buaya.
7. Cream mask, nutrisi ekstra untuk kulit kering
Satu lagi masker yang cocok untuk merawat kulit kering, yakni cream mask. Sama dengan gel, tekstur creamy pada masker krim dikenal sangat halus, sehingga tidak terasa berat pada kulit yang mudah kasar. Sering kali diperkaya vitamin dan antioksidan, masker ini ampuh membantu mengembalikan kelembutan dan elastisitas kulit.
Penggunaan masker rutin, cukup 1—2 kali dalam seminggu, dapat membantu mengatasi berbagai permasalahan kulit. Mulai dari kulit berminyak, berjerawat, kering, kasar, hingga kulit sensitif yang mudah iritasi. Namun, pastikan kamu memilih produk masker yang tepat atau lebih aman membuatnya sendiri dengan bahan-bahan alami.
