Mengenal Gaya Fashion Quiet Luxury, Kemewahan Dibalut Gaya Minimalis

Tren fashion mahal tetapi dengan tampilan sederhana

Pernahkan kamu mengamati gaya pakaian anggota kerajaan dalam cara berpakaiannya? Mereka cenderung memakai pakaian dengan desain yang sederhana dan tidak berlebihan, bukan? Atau, apakah kamu pernah mengamati gaya pakaian milyader dengan busana yang minimalis, sebut saja Mark Zuckerberg yang identik dengan t-shirt polosnya berwarna abu? Hal tersebut bisa diidentifikasikan dengan istilah busana quiet luxury. 

Penggunaan gaya busana quiet luxury dapat dilatarbelakangi oleh banyak motivasi, dari alasan kenyamanan hingga norma dalam berpakaian. Mungkin saja seseorang memilih gaya busana quiet luxury sebagai rasa empati terhadap orang di sekitarnya yang tidak mampu berpakaian seperti dirinya, atau mungkin dengan alasan gaya busana quiet luxury dengan model pakaian yang simpel dengan warna tidak mencolok, tetapi memiliki kualitas bahan yang tinggi membuat merasa nyaman memakai busana dengan gaya quiet luxury tersebut, dan alasan lain-lainnya. 

Tren busana satu ini cukup populer akhir-akhir ini, lho! Sudahkah kamu memahami istilah quiet luxury? Langsung saja simak ulasan berikut ini!

1. Apa itu quiet luxury?

Mengenal Gaya Fashion Quiet Luxury, Kemewahan Dibalut Gaya MinimalisIlustrasi gaya busana quiet luxury (Pexels.com/Thirdman)

Percayakah kamu bahwa semakin tinggi harga barang semakin bagus kualitasnya? Hal tersebut mungkin menjadi salah satu pertimbangan saat seseorang yang memiliki gaya busana quiet luxury, memiliki gaya busana yang sederhana tetapi busana tersebut memiliki harga selangit.

Pernahkah kamu mendengar istilah quiet luxury? Quiet luxury adalah gaya minimalis namun memiliki kualitas yang tinggi dan harga yang mahal.

Jika biasanya kita melihat seseorang dengan gaya luxury tampil dengan brand terkenal yang besar, bling-bling, atau warna dan pola mencolok, berbeda halnya dengan seseorang memiliki gaya fashion quiet luxury. Ia cenderung memilih pakaian berkualitas tinggi dan mahal namun dalam tampilan menggunakan warna netral, model sederhana, jahitan yang tertata rapi, dan pola yang sederhana. 

Pada dasarnya estetika quiet luxury menolak keanehan pada mode pakaian, terutama model pakaian yang trendy di waktu tertentu. Sebaliknya estetika quiet luxury menyukai desain model pakaian yang akan dapat relevan dipakai di waktu kapan saja.

2. Mengapa quiet luxury populer saat ini?

Mengenal Gaya Fashion Quiet Luxury, Kemewahan Dibalut Gaya MinimalisIlustrasi gaya busana quiet luxury (Pixels.com/cottonbro studio)

Kita terbiasa melihat orang dengan status sosial yang tinggi yang biasa memakai pakaian dengan logo brand mahal besar selama satu dekade terakhir. Namun, pada tahun 2023 sepertinya orang-orang saat ini merasa bosan dengan logo brand yang terpampang besar di pakaiannya

Hal tersebut terlihat dari survei Google trends  pada akhir Maret 2023 terdapat banyak orang yang tertarik dengan gaya fashion satu ini. Menurut Google Trends, pencarian quiet luxury memuncak pada bulan April lalu. Sedangkan, pada media sosial di TikTok melalui hashtag #quietluxury telah melampui 107 juta penayangan. 

Baca Juga: 5 Member NCT yang Teken Kontrak dengan Brand Fashion Mewah

dm-player

3. Karakteristik fashion quiet luxury

Mengenal Gaya Fashion Quiet Luxury, Kemewahan Dibalut Gaya MinimalisIlustrasi gaya busana quiet luxury (Pexels.com/Pavel Danilyuk)

Berdasarkan bahasan poin dua, tren busana quiet luxury  saat ini cukup banyak diminati. Perancang busana brand mewah tidak membuat logo Gucci, Louis Vuitton, dan Balenciaga dengan ukuran font yang besar, namun dicetak kecil bahkan nyaris tak terlihat.

Seseorang yang gemar dengan gaya busana satu ini cenderung mementingkan kualitas dari pakaian itu sendiri. Terdapat beberapa kriteria gaya busana quiet luxury berikut ini!

  1.  Kualitas pakaian yang unggul: Bahan-bahan yang digunakan dalam fashion yang mewah menggunakan bahan berkualitas tinggi dan dengan pengerjaan yang hati-hati dan rapi. 
  2. Menggunakan warna netral: gaya busana quiet luxury cenderung menggunakan warna netral seperti putih, hitam, abu-abu, beige, dan lain-lain. Warna tersebut mendominasi gaya fashion quiet luxury. Pemilihan warna tersebut akan membuat kesan tenang, sederhana, serta mudah dipadupadankan dengan setelan lain.
  3. Pemilihan aksesoris yang tepat: Aksesoris yang dipakai akan membuat gaya terkesan elegan, seperti pemakaian tas simpel yang terbuat dari kulit dengan kualitas tinggi ataupun perhiasan dengan desain minimalis.
  4. Tidak berlebihan dalam menampilkan logo merek: Karena mengutamakan kenyamanan pakaian dan kualitas produk, sehingga perancang busana akan mementingkan bahan dan detail produk ketimbang model pakaian yang unik, atau penempatan logo merek yang besar.
  5. Desain yang timeless: model busana queit luxury cenderung tidak berlebihan. Hal tersebut akan membuat desain tersebut tidak akan termakan zaman.

4. Istilah sebaliknya dari Quiet luxury yaitu Loud Luxury

Mengenal Gaya Fashion Quiet Luxury, Kemewahan Dibalut Gaya MinimalisIlustrasi loud luxury (Pexels.com/Roberto Lyra)

Selain istilah quiet luxury, terdapat istilah yang bertolak belakang dengan gaya busana tersebut yaitu istilah loud luxury. Pada poin-poin sebelumnya sudah dijelaskan mengenai makna istilah quiet luxury. Adapun istilah loud luxury yaitu gaya busana seperti pada pemakaian busana label dapat langsung dikenali dengan tanda merek yang terlihat dan menggunakan pendekatan desain yang lebih eksperimental. 

Alih-alih palet dengan warna netral, warna-warna berani dan juga model serta detail-detail lucu adalah karakteristik dari loud luxury. Secara harga dan kualitasnya antara quiet luxury dan loud luxury cenderung sama, namun filosofi dan estetikanya yang jelas berbeda. 

5. Gaya busana quiet luxury sangat identik dengan "old money"

Mengenal Gaya Fashion Quiet Luxury, Kemewahan Dibalut Gaya MinimalisIlustrasi gaya busana quiet luxury (Pexels.com/Anna Nekrashevich)

Tahukah kamu arti old money? Dalam istilah di Indonesia, hal tersebut bisa sepadan dengan frasa "orang kaya lama" artinya bahwa seseorang yang memiliki kekayaan yang tinggi dan sudah tidak membutuhkan validasi tentang kekayaan dirinya tersebut, dalam artian seseorang yang tidak perlu menunjukkan bahwa dirinya kaya dalam penampilannya. Sehingga, dalam berpakaian akan cenderung menggunakan gaya busana quiet luxury.

Namun, tetap saja ya guys, dalam sekilas akan terlihat dari bahannya meskipun desainnya sederhana akan nampak harga mahalnya. Terlebih jika yang memakainya yaitu seseorang yang kekayaannya tidak diragukan lagi.

Namun, akan kembali lagi pada pilihan dan selera, entah itu old money atau new money pada akhirnya tidak dapat menentukan secara mutlak penggolongan penggunaan  quiet luxury ataupun loud luxury. Golongan orang new money dapat saja menggunakan gaya busana quiet luxury ataupun orang dengan old money dapat saja menggunakan gaya busana loud luxury

Baca Juga: Dampak Buruk Fast Fashion ke Lingkungan Hidup dan Masyarakat

Aneu Rizky Yuliana Photo Verified Writer Aneu Rizky Yuliana

A girl without others.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dwi Rohmatusyarifah

Berita Terkini Lainnya