Castor oil adalah minyak nabati yang berasal dari biji tanaman castor. Komponen utama dalam castor oil adalah asam risinoleat, sejenis asam lemak yang memiliki sifat anti bakteri dan anti inflamasi. Selain itu, castor oil mengandung vitamin E dan protein.
Saat ini, castor oil banyak digunakan sebagai bahan kosmetik karena manfaatnya. Berikut manfaat castor oil untuk kulit dan rambut yang telah IDN Times rangkum untuk kalian.
Karena memiliki sifat anti-bakteri dan anti-inflamasi, castor oil dapat membantu mencegah adanya bakteri yang menyumbat pori-pori dan memicunya timbulnya jerawat di wajah. Dengan mengoleskannya, gejala terkait peradangan jerawat pun dapat dikurangi.
Castor oil memiliki komponen utama berupa ricinoleic acid serta omega-6 dan omega-9 yang membuatnya mampu melembapkan kulit. Maka dari itu, banyak sekali perawatan kulit yang menambahkan castor oil dalam bahannya.
Jika memiliki jenis kulit yang kering, kamu bisa mengaplikasikan castor oil secara langsung. Namun jika kamu memiliki kulit yang berminyak, tidak terlalu dianjurkan untuk memakai castor oil di area wajah.
Seperti yang disebutkan sebelumnya, castor oil memiliki manfaat melembapkan. Maka, castor oil dapat melembapkan dan menebalkan alis ataupun bulu mata. Tak heran jika banyak yang menjual serum untuk bulu mata dengan castor oil sebagai bahan utamanya.
Castor oil memiliki sifat sebagai antioksidan yang mampu melawan radikal bebas dalam tubuh. Proses penuaan hingga munculnya keriput pada wajah disebabkan oleh radikal bebas. Maka dari itu, sebagai antioksidan, castor oil mampu mencegah proses penuaan.
Rambut rusak dan kering bisa terjadi karena tingkat kelembapan yang kurang. Artinya, kulit kepala tidak bisa memproduksi minyak yang cukup sehingga rambut menjadi kering.
Dengan menggunakan castor oil pada rambut, kamu dapat meningkatkan kelembapan rambut serta memperkuatnya. Tingkat kerusakan berkurang dan rambut terlindung dari paparan sinar matahari ataupun alat styling yang dapat merusak rambut.