Mudah Merasa Minder? Tekankan 5 Hal Ini pada Diri Sendiri

2. Kamu punya bakat yang bisa dikembangkan

Unsplash.com/Dai KE

Setiap orang terlahir dengan bakatnya masing-masing, termasuk kamu. Daripada sibuk mendengarkan komentar orang lain, kenapa kamu tidak berusaha mengembangkan bakatmu saja? Kamu bisa mengikuti kursus dan komunitas yang sesuai dengan bakatmu.

Selain bakatmu bisa lebih terarah dan terasah, kamu juga bisa memperluas jaringan dan menambah banyak teman. Asyik, kan? Tunjukkan pada orang-orang jika kamu bisa menjadi orang yang sukses tanpa menjatuhkan orang lain.

3. Sadari bahwa tak ada manusia yang sempurna

Unsplash.com/Seth Doyle

Mungkin, selama ini kamu terbiasa melihat orang lain dari kelebihan yang mereka tunjukkan, sehingga muncul rasa minder dalam dirimu dan menganggap jika kamu tidak ada apa-apanya dibanding mereka. Padahal, semua manusia diciptakan dengan derajat yang sama di mata Tuhan.

Yang membedakan adalah bagaimana mereka menjalani hidup masing-masing. Sadarilah jika di dunia ini tak ada manusia yang sempurna. Setiap orang punya sisi lemah atau kekurangan yang tak mereka tunjukkan pada dunia.

Bahkan, sama sepertimu, mereka juga punya ketakutannya masing-masing. Dengan berpikir begitu, kamu akan lebih merasa bersyukur dan menghargai hidup.

4. Tidak semua orang menyukaimu

Unsplash.com/Cristina Gottardi

Kamu pasti pernah dihadapkan pada orang-orang yang menyebalkan, yang selalu saja mencari celah untuk menjatuhkanmu. Ingat, di mana pun kamu berada, sebaik apa pun kamu memperlakukan orang lain, pasti akan ada saja orang yang tidak menyukaimu. Dengan atau tanpa alasan.

Jika kamu tidak merasa melakukan kesalahan, lebih baik abaikan saja orang-orang seperti itu. Terlalu memikirkan perlakuan orang lain hanya akan membuatmu stress sendiri, bahkan merasa minder. Daripada sibuk memikirkan orang-orang yang tidak menyukaimu, fokus saja pada orang-orang yang mendukungmu dan bahagiakan mereka sebisamu.

5. Tekankan hal ini pada dirimu sendiri

Unsplash.com/Mikail Duran

Girls, berhenti mengeluh ataupun menyesali apa yang sudah terjadi. Sekarang, angkat kepalamu dan berjalanlah menuju cermin. Tatap kedua matamu dan katakan ini dalam hati berulang kali dengan penuh keyakinan.

Aku berharga. Bahkan sekalipun seluruh dunia memandangku rendah. Aku tetap berharga.

Aku cantik. Tak peduli walau angka timbanganku membengkak, wajahku kusam, atau alisku tak simetris. Aku tetap cantik.

Aku hebat. Meski tak banyak yang menyadari, atau bahkan tak percaya jika aku bisa. Aku tetap hebat.

Aku kuat. Setelah semua masalah yang terjadi, setelah tangis yang tak kunjung berhenti. Aku tetap kuat.

Ya, aku berharga, cantik, hebat, dan kuat. Bukan atas apa yang orang lain lihat, tapi apa yang aku yakini. Dengan kerja keras dan doa, aku bisa menjadi apa pun yang aku inginkan. Aku tak perlu takut apa pun. Karena Tuhan selalu bersamaku.

Sekali lagi, aku berharga, cantik, hebat, dan kuat. Itulah caraku menghargai diri sendiri.

Apa pun yang terjadi dalam hidupmu, kamu tetaplah kamu yang berharga. Jangan pernah merasa minder lagi ya. Tunjukkan jika kamu bisa melakukan apa pun yang kamu inginkan. Karena kekuatan terbesarmu berasal dari keyakinan dan rasa percaya diri.