Apa yang ada di benakmu saat mendengar kata ‘mimpi basah’? Orang-orang menganggap mimpi basah sebagai pertanda masuk masa pubertas bagi remaja pria. Ditandai dengan keluarnya sperma tanpa disadari saat tidur.
Percaya gak kalau wanita juga bisa mengalami mimpi basah? Faktanya bisa, lho! Pasti penasaran kan bagaimana mimpi basah pada wanita bisa terjadi? Simak penjelasan lengkapnya mimpi basah pada wanita di bawah ini.
Sama seperti pria, semua wanita bisa mengalami mimpi basah kapan saja. Mimpi basah terjadi akibat adanya rangsangan seksual yang menyebabkan area pelvis (panggul) mengalami kontraksi.
Hasilnya, neurotransmiter pada otak melepaskan sensasi euforia atau rasa senang. Mekanisme ini disebut sebagai orgasme, sama seperti sensasi yang didapatkan saat berhubungan seksual secara langsung.
Kamu pasti bertanya-tanya, gimana caranya bisa mendapat rangsangan seksual sementara kamu gak mengakses atau memikirkan konten seks sebelum tidur.
Ternyata, setiap orang baik pria maupun wanita, mengalami peningkatan aliran darah ke area pelvis (panggul) saat tertidur. Hal ini terjadi di fase REM (Rapid Eye Movement), biasanya setelah 60 - 90 menit tertidur.
Peningkatan aliran darah ini merangsang ereksi pada penis dan lubrikasi pada vagina. Keduanya adalah tahapan awal rangsangan seksual yang bisa berujung orgasme.
Mayoritas wanita gak menyadari mimpi basah yang terjadi pada dirinya. Hal ini disebabkan oleh frekuensi dan jumlah cairan yang dikeluarkan memang relatif kecil dibanding pria.
Selain itu, cairan lubrikasi yang keluar di area vagina mirip dengan lendir keputihan. Bedanya, cairan yang keluar dari rangsangan seksual memberikan sensasi rileks.
Mimpi basah sering dikaitkan dengan aktivitas seksual di kehidupan sehari-hari. Seseorang yang sering mengakses konten porno, sering masturbasi, atau rutin berhubungan badan dianggap lebih berpotensi mengalami mimpi basah.
Faktanya, gak ada kaitan lho antara kedua hal ini. Mimpi basah terjadi secara natural, bukan karena frekuensi aktivitas seksual di kehidupan sehari-hari.
So, kamu gak perlu panik, girl saat menyadari telah mengalami mimpi basah. Gak perlu merasa malu atau panik, peristiwa ini normal terjadi kok.
Selain pengalaman seksual, mimpi basah juga beberapa kali dikaitkan dengan gangguan kecemasan atau anxiety dissorder. Bermasturbasi atau mencari kepuasan seksual dianggap bisa meredakan kecemasan dalam diri seseorang.
Barbara L. Wells, seorang praktisi kesehatan di Pawtucket, Amerika Serikat melakukan penelitian lanjutan tentang isu ini. Hasilnya 85% responden wanita yang mengalami mimpi basah minimal sekali dalam seminggu gak memiliki gangguan kecemasan apa pun.
Terlepas dari penelitian dan teori ilmiah yang ada, bahasan soal seksualitas termasuk mimpi basah masih sangat tabu di Indonesia. Justru label-label buruk yang bakal didapatkan jika seorang wanita mencoba jujur pernah mengalami mimpi basah.
Setelah membaca sederet fakta di atas, kamu jadi makin tahu kan tentang seluk-beluk mimpi basah pada wanita. Gak perlu malu atau menganggapnya tabu. Mimpi basah adalah reaksi normal yang terjadi ketika kamu sudah memasuki masa puber.
Semoga informasi di atas bisa membantu ya!