10 Macam Produk Hair Care Cewek untuk Rambut Sehat dan Mudah Diatur 

2. Kondisioner

ilustrasi kondisioner (pexels.com/cottonbro studio)

Sesudah keramas menggunakan sampo, kamu bisa menggunakan kondisioner pada batang rambutmu. Manfaat dari kondisioner itu sendiri adalah untuk menutrisi sekaligus melembutkan rambut. Kondisioner tidak dianjurkan untuk dipakai di kulit kelapa karena dapat membuat rambut menjadi lepek dan berketombe.

Kondisioner memiliki berbagai macam varian dan kandungan yang diformulasikan khusus untuk berbagai macam problematika rambut. Untuk rambut yang kering dan kusam, kamu bisa memilih kondisioner yang tinggi akan kandungan pelembab. Kondisioner dengan kandungan protein cocok bagi rambut yang rusak. Jika kamu memiliki masalah rambut rontok, pilih kondisioner dengan bahan-bahan alami.

3. Masker rambut

ilustrasi masker rambut (unsplash.com/Glenna Haug)

Kurang lebih seperti kondisioner, masker rambut merupakan salah satu produk perawatan rambut yang berfungsi untuk menutrisi, melembabkan rambut, dan memperbaiki rambut yang rusak. Bedanya masker rambut hanya perlu dilakukan 1-2 kali seminggu (tergantung kondisi rambut).

Menggunakan masker rambut pun tidak bisa sembarangan. Ada beberapa jenis masker rambut yang dapat dipakai hingga ke kulit kepala dan ada juga yang hanya pada batang rambut. Untuk memakai masker rambut, keramas rambut terlebih dahulu hingga bersih. Lalu, oleskan masker pada rambut. Bungkus atau tutupi rambut dengan handuk dan biarkan 10-15 menit. Kemudian, bilas hingga bersih tanpa meninggalkan residu apa pun pada rambut.

4. Hair oil

ilustrasi hair oil (unsplash.com/Christin Hume)

Bagi kamu yang ingin rambut sehat dan berkilau, kamu mulai bisa menambahkan hair oil pada rangkaian hair care kamu. Hair oil memiliki berbagai macam manfaat bagi rambut. Manfaatnya antara lain menjaga kilau alami rambut, mencegah kerusakan rambut, dan merawat kulit kepala.

Hair oil pada umumnya dipakai sebelum maupun sesudah keramas. Ada berbagai macam hair oil yang bisa kamu pakai. Hair oil alami yang bisa kamu pakai, seperti minyak kelapa, minyak kemiri, minyak argan, minyak jojoba, dan lain-lain. Pilihlah hair oil sesuai kebutuhan rambutmu.

5. Hair serum

ilustrasi hair serum (pexels.com/Ron Lach)

Berikutnya ada hair serum. Dari segi manfaat, hair serum kurang lebih memiliki manfaat yang sama dengan hair oil. Yang membedakannya adalah tekstur. Hair serum lebih cair dan cepat meresap sedangkan hair oil jauh lebih kental namun tidak lengket.

Hair serum dipakai pada saat kondisi rambut yang setengah basah dan hanya dioleskan pada bagian batang rambut. Penggunaan hair serum secara rutin dapat membuat batang rambut menjadi kuat dan berkilau.

Baca Juga: 5 Produk Hair Care untuk Rambut Kering, Merawat sampai Kulit Kepala

6. Hair tonic

ilustrasi hair tonic (unsplash.com/Deepak Sethi)

Jika kamu ada permasalahan pada kulit kepala, maka kamu tidak boleh melewatkan hair tonic. Hair tonic memiliki tekstur yang cair seperti air dan diformulasikan khusus bagi kulit kepala. Hair tonic berguna untuk menjaga kesehatan kulit kepala, mengurangi rambut rontok, mempercepat pertumbuhan rambut, dan menguatkan akar rambut.

Pakailah hair tonic setelah keramas dan oleskan pada bagian kulit kepala secukupnya. Agar aman bagi tubuh, kamu juga bisa memilih produk hair tonic yang terbuat dari bahan-bahan alami. 

7. Heat protection spray/cream

ilustrasi heat protectant (pexels.com/Karolina Grabowska)

Bagi kamu yang suka styling rambut dengan catokan, wajib punya nih heat protector buat rambut kamu. Suhu catokan yang panas dapat dengan cepat membuat rambutmu kering dan rusak. Maka, kamu perlu sekali memakai heat protector sebelum mencatok rambut.

Heat protector ada berbagai macam. Ada yang dalam bentuk spray maupun krim. Cara menggunakannya kamu hanya perlu menyemprot atau mengoleskan krim pada bagian batang rambut yang akan dicatok. Biarkan beberapa saat lalu kamu bisa mulai mencatok rambutmu.

8. Hair spray 

ilustrasi hair spray (unsplash.com/Tuva Mathilde Løland)

Setelah dicatok atau di-styling, kamu bisa menggunakan hair spray. Hair spray berguna untuk mempertahankan gaya rambut yang telah dicatok sebelumnya. Hair spray sangat cocok dipakai bila kamu sedang ada acara di indoor maupun outdoor dalam waktu yang lama, namun ingin rambut tetap stylish.

Untuk memilih hair spray yang tepat, pilihlah hair spray yang bebas dari aerosol agar lebih aman bila tidak sengaja terhirup. Selain itu, pilih formulanya yang cepat kering dan tidak lengket.

9. Hair mist

ilustrasi wanita yang sedang menyemprotkan hair mist (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Bagi kamu yang ingin rambut wangi setelah keramas, kamu bisa menggunakan hair mist. Hair mist adalah pewangi rambut yang normalnya bisa bertahan 2-4 jam. Bukan hanya saja sebagai pewangi rambut, namun hair mist saat ini sudah dilengkapi dengan vitamin-vitamin yang dapat menyehatkan dan melindungi rambut.

Untuk memilih hair mist yang bagus, kamu bisa mengecek kandungan-kandungan di dalamnya dan pilihlah hair mist yang memiliki aroma tahan lama. Selain itu, bentuk kemasan juga bisa menjadi bahan pertimbangan agar nantinya lebih mudah dibawa ke mana-mana.

10. Dry shampoo

ilustrasi dry shampoo (pexels.com/Alena Darmel)

Terakhir ada dry shampoo. Dry shampoo merupakan senjata pamungkas atau penyelamat di kala rambut lagi lepek dan tidak sempat untuk keramas. Bagi kamu yang memiliki rambut yang mudah lepek, wajib banget punya dry shampoo. Kamu hanya perlu menyemprotkan dry shampoo pada bagian rambut yang lepek dan diusap-usap menggunakan jari.

Wah, banyak juga ya produk hair care yang diperlukan untuk memiliki rambut yang sehat dan indah. Namun, kamu tidak harus kok memiliki semua produk di atas. Sesuaikan dengan kebutuhan rambutmu dan pilihlah produk yang tepat agar rambut dapat terawat dengan baik.

Baca Juga: 5 Produk Hair Care Korea untuk Segala Jenis Rambut, Terawat Maksimal!