Trik Three Outfit Rule, Solusi Tampil Memukau Meski Baju Sedikit
- Three Outfit Rule adalah trik fashion di mana setiap baju atau item harus bisa digunakan dalam tiga gaya yang berbeda, membuatmu lebih bijak saat belanja.
- Cara praktis menerapkan Three Outfit Rule dengan contoh kombinasi outfit menggunakan item basic seperti kemeja putih, celana jeans, rok midi polos, dress polos tanpa lengan, dan kaos polos putih.
- Aksesori dan layering sebagai penentu gaya yang berbeda tanpa beli baju baru, serta tips tambahan untuk menyimpan foto setiap kombinasi gaya untuk referensi di ponsel.
Pernah merasa lemari kamu penuh, tapi tetap bingung mau pakai apa? Atau kamu justru punya baju sedikit, tapi ingin terlihat beda setiap hari? Jawabannya bisa kamu temukan lewat konsep sederhana yang disebut Three Outfit Rule.
Prinsip ini cocok untuk kamu yang ingin tampil stylish tanpa boros belanja. Caranya mudah, kamu hanya perlu memastikan bahwa satu baju atau celana bisa dipakai dalam tiga gaya yang berbeda. Dengan begitu, kamu bisa hemat, lebih kreatif, dan tetap tampil keren setiap hari.
1. Apa itu Three Outfit Rule?
Three Outfit Rule adalah trik fashion di mana setiap baju atau item yang kamu punya harus bisa digunakan dalam tiga gaya atau suasana yang berbeda. Misalnya, kamu punya blazer warna cokelat. Jangan beli kalau kamu hanya bisa membayangkan satu gaya dengan blazer itu. Tapi kalau kamu bisa membayangkan tiga gaya berbeda, berarti itu pilihan yang tepat.
Prinsip ini bikin kamu jadi lebih bijak saat belanja. Kamu tidak akan gampang tergoda beli barang yang akhirnya hanya dipakai satu kali. Selain itu, lemari kamu juga akan terasa lebih rapi dan isinya lebih fungsional.
2. Cara praktis menerapkan Three Outfit Rule
Kamu bisa mulai dari item basic yang sudah kamu punya. Berikut beberapa contoh:
Kemeja Putih Oversize
Dipakai sebagai outer dengan tank top dan jeans untuk gaya santai
Dipakai masukin ke rok span dengan heels untuk ke kantor
Dipadukan dengan sweater rajut di atasnya untuk gaya hangout musim hujan
Celana Jeans
Dengan kaus putih dan sneakers untuk look kasual
Dipadukan blazer dan loafers untuk ke kampus atau kerja
Ditambah crop top dan jaket kulit untuk nongkrong malam hari
Rok Midi Polos
Dengan blus dan kitten heels untuk acara formal
Dipadukan t-shirt dan sandal untuk jalan-jalan sore
Dipakai dengan jaket jeans dan boots untuk gaya edgy
Dress Polos Tanpa Lengan
Tambahkan blazer dan sepatu hak untuk ke kantor
Pakai jaket denim dan sneakers untuk hangout
Tambahkan belt, cardigan tipis, dan flat shoes untuk brunch
Kaos Polos Putih
Masukkan ke dalam celana kulot dan pakai totebag
Tumpuk dengan outer batik untuk acara semi formal
Padukan dengan overall jeans dan topi untuk gaya playful
Item basic seperti kemeja putih, blazer netral, t‑shirt polos, celana hits, dan rok midi adalah pemain utama dalam trik ini. Kelimanya gampang dipadupadankan dan cocok untuk berbagai suasana.
Karena sifatnya serbaguna, pilihan warna netral juga sangat memudahkan kamu menciptakan kombinasi outfit tanpa ribet. Setiap padu padan bisa tampak fresh hanya dengan aksesori atau sepatu yang berbeda.
Tips tambahan: kamu bisa foto setiap kombinasi gaya kamu dan simpan di ponsel. Jadi, saat bingung, tinggal lihat referensi gayamu sendiri.
3. Aksesori dan layering sebagai penentu gaya
Kalau kamu ingin gaya yang berbeda tanpa beli baju baru, aksesori dan layering adalah sultan rahasia. Misalnya, ganti tas selempang jadi clutch, tambahkan topi, atau gunakan scarf dan kalung statement.
Layering dengan cardigan, denim jacket, atau vest rajut juga bikin satu outfit punya banyak karakter. Jadi, kamu bisa tampil stylish tanpa perlu update baju terus-menerus.
Three Outfit Rule mengajarkan kita untuk berpikir kritis sebelum membeli dan lebih kreatif saat berpakaian. Lemari mungkin sederhana, tetapi dengan strategi ini gaya kamu bisa bervariasi setiap hari.
