Parfum sering kali dijadikan oleh banyak pria untuk mendukung penampilannya. Sebagian dari mereka bahkan juga mengoleksi beragam jenis parfum.
Bila kamu salah satu pengoleksi parfum, maka penting buat kamu untuk mengetahui cara yang tepat dalam menyimpan parfum agar wanginya tahan lama. Bagaimanakan tips-tipsnya? Berikut penjelasannya.
Tak sedikit orang yang berpikiran dengan mengocok parfum sebelum disemprotkan mungkin bisa membuat semua bahan yang terkandung di dalamnya bisa tercampur dengan baik. Padahal, hal tersebut malahan dapat memengaruhi komposisi kimia pada parfum.
Di samping itu, kandungan parfum sebenarnya sudah tercampur dengan sempurna. Jadi, tak perlu lagi untuk dikocok. Ini juga bisa menjadi peringatan buat kamu untuk berhati-hati ketika membawa parfum di dalam tas.
Saat menyimpan parfum, sebaiknya kamu meletakkannya di tempat yang lebih gelap. Semakin gelap tempatnya, maka semakin baik pula untuk membuat aromanya tetap bertahan lama.
Paparan sinar matahari tak baik untuk parfum karena dapat menyebabkan aromanya berubah secara perlahan-lahan. Jika kamu menyimpan parfum di kamar, maka jauhkan dari jendela. Kamu dapat menyimpannya di dalam laci atau lemari supaya lebih aman.
Mungkin kamu mengira menyimpan parfum di dalam kamar mandi akan lebih praktis, karena mempermudah jangkauan setelah selesai membersihkan tubuh. Namun, sesungguhnya kebiasaan ini bisa merusak aroma aslinya.
Hal tersebut dikarenakan ruangan ini merupakan tempat yang lembap dan mempunyai suhu yang berfluktuasi. Suhu yang tepat untuk menyimpan parfum adalah antara 60-70 derajat fahrenheit atau sekitar 15-21 derajat celsius.
Banyak yang berpikiran bahwa membeli parfum dengan kemasan besar mungkin akan lebih hemat dari sisi harga. Akan tetapi, membawa parfum dalam kemasan besar seringnya agak merepotkan karena membutuhkan ruang yang lebih lebar.
Kalau kamu sering melakukannya, maka usahakan untuk tak membagi parfum atau memindahkannya ke wadah lain. Hal tersebut akan membuat parfum terpapar udara yang dapat memberikan pengaruh pada aroma.
Kamu disarankan untuk menyimpan parfum tetap pada botol aslinya. Botol asli untuk semua parfum dan cologne diciptakan dalam kondisi yang kedap udara, dan mempunyai kepala semprot khusus yang bertujuan untuk membubarkan aroma dalam jumlah yang tepat serta menangkal adanya kontaminasi dengan udara.
Ketika sedang dalam kondisi terburu-buru, mungkin bisa saja kamu kurang teliti saat menutup parfum. Jadi menyebabkan tutupnya tak rapat atau bahkan lupa memasang tutup.
Kebiasaan ini dapat menimbulkan dampak negatif untuk parfum. Botol parfum yang terbuka bisa mempermudah aroma keluar dan bercampur ke udara. Alhasil, cairan parfum akan teroksidasi dan malahan memicu aroma yang tidak sedap.
Jika kamu ingin parfummu bertahan lebih lama, maka tak ada salahnya mencoba kelima tips di atas. Mulai sekarang, perhatikan cara menyimpan parfum yang benar, ya!