Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Tips Menyingkirkan Kebiasaan Overthinking soal Kesetiaan Pasangan

ilustrasi pasangan (pexels.com/Mikhail Nilov)

Overthinking tentang kesetiaan pasangan bisa jadi racun dalam hubungan. Kamu mulai memikirkan hal-hal yang sebenarnya belum tentu terjadi, lalu rasa khawatir berubah jadi kecemasan. Akibatnya, hubungan yang seharusnya berjalan sehat malah dipenuhi ketidakpercayaan dan ketegangan.

Kalau kamu terus-terusan merasa cemas akan kesetiaan pasanganmu, ini waktunya untuk mengambil langkah bijak untuk menyingkirkan kebiasaan overthinking tersebut. Berikut ini adalah tujuh tips yang bisa membantu kamu mengatasi kecemasan berlebihan dan membangun kepercayaan lebih dalam pada pasangan.

1. Fokus pada komunikasi yang terbuka

ilustrasi pasangan (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Salah satu akar overthinking dalam hubungan adalah kurangnya komunikasi. Ketika kamu merasa ada yang tidak beres, kamu mungkin cenderung membuat asumsi sendiri, dan inilah yang memicu overthinking. Untuk mengatasi ini, cobalah untuk lebih terbuka dengan pasanganmu. Jika ada sesuatu yang mengganggumu, sampaikan secara jujur tanpa menuduh. Tanyakan secara langsung apa yang kamu khawatirkan, tanpa terjebak dalam pemikiran negatif yang belum tentu benar. Komunikasi yang baik akan membuatmu lebih tenang dan membantu membangun rasa saling percaya dalam hubungan.

Bicarakan kekhawatiranmu dengan cara yang tenang dan rasional. Hindari menyampaikan rasa cemas dengan emosi yang meledak-ledak, karena hal itu justru bisa memperburuk situasi. Komunikasi yang terbuka dan tenang akan membantu kamu dan pasangan untuk menemukan solusi bersama, sehingga kekhawatiran soal kesetiaan bisa berkurang.

2. Perkuat kepercayaan diri

ilustrasi pasangan (pexels.com/William Fortunato)

Overthinking sering kali muncul karena kamu merasa tidak cukup baik atau takut kehilangan pasanganmu. Rasa tidak percaya diri ini bisa menjadi bom waktu yang membuatmu terus-menerus merasa khawatir. Untuk menyingkirkan kebiasaan overthinking, langkah penting yang perlu kamu ambil adalah meningkatkan kepercayaan diri. Ketika kamu lebih percaya diri, kamu akan lebih yakin bahwa pasanganmu tetap setia karena dia memang mencintaimu, bukan karena alasan lain.

Mulailah dengan mengenali kelebihan-kelebihan yang kamu miliki dan menghargai dirimu sendiri. Berhenti membandingkan dirimu dengan orang lain dan fokuslah pada hal-hal positif yang membuatmu istimewa. Kepercayaan diri yang kuat akan membantumu mengurangi rasa cemas berlebihan dan membangun hubungan yang lebih sehat.

3. Berhenti membuat asumsi

ilustrasi pasangan (pexels.com/Antoni Shkraba)

Salah satu sumber overthinking yang paling umum adalah kebiasaan membuat asumsi. Ketika pasanganmu tidak membalas pesan dengan cepat, kamu mungkin langsung berpikir negatif, seperti "Apakah dia sedang bersama orang lain?" Padahal, kenyataannya dia mungkin sedang sibuk dengan pekerjaan atau hal lain yang tidak ada kaitannya dengan kesetiaan. Kebiasaan membuat asumsi inilah yang harus kamu hentikan.

Ingatlah bahwa asumsi yang tidak berdasarkan fakta hanya akan membuatmu semakin cemas. Sebelum menyimpulkan sesuatu, pastikan kamu memiliki informasi yang jelas dan akurat. Jangan biarkan pikiranmu dikuasai oleh skenario buruk yang belum tentu terjadi. Belajar untuk memberikan pasanganmu ruang dan kepercayaan, sehingga kamu tidak terjebak dalam lingkaran overthinking.

4. Bangun kepercayaan yang kokoh

ilustrasi pasangan (pexels.com/Katerina Holmes)

Kepercayaan adalah pondasi dari setiap hubungan yang sehat. Jika kamu ingin menyingkirkan kebiasaan overthinking tentang kesetiaan pasangan, penting untuk membangun kepercayaan yang kokoh antara kamu dan dia. Kepercayaan tidak bisa datang begitu saja, tetapi perlu dibangun dari waktu ke waktu melalui pengalaman bersama dan komitmen untuk saling jujur.

Cobalah untuk fokus pada hal-hal positif dalam hubunganmu. Ingatlah momen-momen di mana pasanganmu menunjukkan kesetiaan dan kasih sayang yang tulus. Dengan membangun kepercayaan ini, kamu akan lebih mudah merasa tenang dan tidak lagi dihantui oleh perasaan curiga yang tidak berdasar.

5. Kelola pikiran dengan teknik mindfulness

ilustrasi mindfulness (pexels.com/Kelvin Valerio)

Mindfulness adalah salah satu teknik yang efektif untuk mengelola pikiran dan kecemasan. Dengan berlatih mindfulness, kamu bisa belajar untuk mengendalikan pikiran negatif yang muncul dan menggantinya dengan pikiran yang lebih positif. Teknik ini juga membantu kamu untuk fokus pada momen sekarang, daripada terlalu khawatir dengan hal-hal yang mungkin tidak pernah terjadi.

Cobalah untuk mempraktikkan mindfulness dengan cara sederhana, seperti meditasi atau pernapasan dalam. Ketika kamu mulai merasa cemas tentang kesetiaan pasangan, tarik napas dalam-dalam dan fokuskan pikiranmu pada hal-hal yang positif. Latihan ini akan membantumu menenangkan diri dan mengurangi overthinking.

6. Hindari media sosial yang berlebihan

ilustrasi laki-laki yang melihat handphone (pexels.com/Mary Taylor)

Media sosial sering kali menjadi pemicu overthinking dalam hubungan. Kamu mungkin tergoda untuk memeriksa aktivitas pasanganmu di media sosial, melihat siapa yang menyukai fotonya, atau bahkan mencari-cari tanda-tanda ketidaksetiaan. Padahal, media sosial sering kali tidak mencerminkan realitas sebenarnya. Hal ini hanya akan memperburuk kecemasanmu dan membuatmu semakin overthinking.

Cobalah untuk membatasi penggunaan media sosial, terutama dalam hal memantau pasanganmu. Fokuslah pada komunikasi langsung dan interaksi yang lebih nyata, daripada mengandalkan media sosial untuk mencari informasi tentang kesetiaan pasangan. Ini akan membantu kamu merasa lebih tenang dan tidak terjebak dalam pikiran negatif.

7. Bicarakan dengan orang yang dipercaya

ilustrasi curhat (pexels.com/cottonbro studio)

Ketika kamu merasa overthinking sudah terlalu berlebihan dan tidak bisa diatasi sendirian, jangan ragu untuk berbicara dengan orang yang kamu percaya. Bisa teman dekat, saudara, atau bahkan konselor. Mendengar perspektif orang lain yang lebih objektif bisa membantu kamu melihat masalah dari sudut pandang yang berbeda.

Orang-orang yang kamu percaya mungkin bisa memberikan saran atau dukungan emosional yang kamu butuhkan untuk mengatasi overthinking. Mereka bisa menjadi pendengar yang baik dan memberikanmu keyakinan bahwa rasa cemas yang kamu rasakan tidak selalu mencerminkan realitas. Dengan berbagi, beban pikiranmu akan terasa lebih ringan dan kamu bisa mendapatkan solusi yang lebih baik.

Mengatasi kebiasaan overthinking soal kesetiaan pasangan memang bukan hal yang mudah, tapi bukan berarti mustahil. Dengan berfokus pada komunikasi, membangun kepercayaan, dan mengelola pikiran negatif, kamu bisa menyingkirkan kebiasaan tersebut dan menjalani hubungan yang lebih sehat dan bahagia. Ingatlah bahwa rasa cemas yang berlebihan hanya akan merusak hubungan, sementara kepercayaan dan pemahaman akan memperkuatnya. Terapkan tips-tips di atas secara bertahap dan lihatlah bagaimana perubahan positif terjadi dalam hubunganmu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
KAZH s
EditorKAZH s
Follow Us