5 Cara Bangun Networking Saat Kuliah agar Karier Makin Cemerlang

16 Nov 2025, 09:03 WIB

Ratna Herlina

ilustrasi tim (unsplash.com/Redd Francisco)

Intinya sih...

Jadilah orang yang ramah dan mudah didekatiNetworking dimulai dari karakter pribadi yang menyenangkan. Kamu sebaiknya menjadi pendengar yang baik dan menunjukkan empati dalam setiap obrolan.
Perluas pertemanan di luar jurusanUsahakan untuk tidak hanya bergaul dengan teman sejurusan, melainkan perluas koneksi ke fakultas lain. Semakin luas jaringanmu, maka semakin besar pula kesempatan kamu untuk bertemu orang dengan ide dan perspektif yang berbeda.
Berpartisipasi dalam proyek timSetiap proyek kelompok di kelas merupakan peluang untuk membentuk reputasi positif. Kamu harus menunjukkan kemampuan yang baik dalam bekerja sama, komunikasi yang baik, dan

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Membangun networking selama perkuliahan merupakan investasi penting yang kerapkali diabaikan oleh mahasiswa. Padahal, jaringan relasi yang solid bisa membuka pintu menuju berbagai kesempatan, mulai dari magang, beasiswa, sampai dengan mempermudah dalam memperoleh pekerjaan sesudah lulus.

Di dunia kerja yang semakin kompetitif, koneksi tak hanya tentang siapa yang kamu kenal, melainkan juga siapa yang mengenal kamu dan percaya akan kemampuanmu. Dengan aktif membangun hubungan sejak dini, kamu dapat memperluas wawasan, belajar dari pengalaman orang lain, dan mendapatkan dukungan profesional yang kuat. Berikut cara membangun networking supaya masa depan kariermu semakin cerah dan penuh akan peluang!

1. Jadilah orang yang ramah dan mudah didekati

ilustrasi pria charming (unsplash.com/Nicolas Jossi)

Networking dimulai dari karakter pribadi yang menyenangkan. Kamu sebaiknya menjadi pendengar yang baik dan menunjukkan empati dalam setiap obrolan.

Sikap ramah menjadikan orang lebih nyaman dan tertarik untuk membangun relasi denganmu. Hilangkan keraguan untuk menyapa terlebih dahulu atau memulai obrolan ringan. Terkadang, koneksi besar berawal dari interaksi kecil yang sederhana.

2. Perluas pertemanan di luar jurusan

ilustrasi teman (unsplash.com/Eliott Reyna)

Usahakan untuk tidak hanya bergaul dengan teman sejurusan, melainkan perluas koneksi ke fakultas lain. Semakin luas jaringanmu, maka semakin besar pula kesempatan kamu untuk bertemu orang dengan ide dan perspektif yang berbeda dan mungkin unik.

Selain itu, hubungan antar jurusan juga dapat menghasilkan kolaborasi yang menarik, seperti proyek bisnis atau konten kreatif. Diversitas teman akan memperkaya pengalaman sosial dan profesionalmu. Koneksi lintas jurusan seringnya terbukti bermanfaat sesudah lulus.

3. Berpartisipasi dalam proyek tim

ilustrasi tim (unsplash.com/Redd Francisco)

Setiap proyek kelompok di kelas merupakan peluang untuk membentuk reputasi positif. Kamu harus menunjukkan kemampuan yang baik dalam bekerja sama, komunikasi yang baik, dan tanggung jawab.

Rekan setimmu dapat menjadi relasi berharga saat mereka sukses di bidang masing-masing. Di samping itu, kamu juga belajar mengerti karakter kerja orang. Lingkungan tersebut akan mengajarimu menjadi pribadi yang siap bekerja di dunia nyata.

4. Bangun hubungan baik dengan dosen

ilustrasi dosen (unsplash.com/Vitaly Gariev)

Dosen bukan hanya guru, melainkan juga mentor dan gerbang untuk menuju dunia profesional. Bersikaplah aktif di kelas dan menunjukkan ketertarikan pada materi yang diajarkan.

Hilangkan keraguan untuk berdiskusi di luar jam kuliah untuk memperluas pengetahuan. Relasi yang baik dapat membuatmu untuk lebih mudah dalam memperoleh rekomendasi magang, beasiswa, atau bahkan proyek penelitian. Dosen akan mengenalmu sebagai mahasiswa yang memiliki potensi dan semangat.

5. Hadiri seminar dan workshop

ilustrasi workshop (unsplash.com/LexScope)

Seminar dan workshop akan mempertemukanmu dengan pemateri berpengalaman dan peserta yang bersemangat untuk belajar. Usahakanlah untuk tidak hanya menjadi penonton pasif, melainkan aktif untuk bertanya dan berinteraksi. Seusai acara, kamu bisa mencoba untuk mendekati pembicara atau peserta lain untuk bertukar kontak.

Tindakan kecil seperti ini dapat membuka kesempatan untuk membangun jaringan profesional. Ingat, networking terkadang dimulai dari keberanian untuk menyapa.

Dengan membangun networking selama kuliah, kamu sedang mempersiapkan fondasi yang kuat demi masa depan karier yang lebih cerah. Mulai sekarang, belajarlah untuk menjadi pribadi yang aktif, terbuka, dan proaktif dalam menjalin relasi supaya kesempatan besar datang menghampiri kamu.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.