Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Sering Jadi Pertanyaan, Sebenarnya Boleh Gak Sih Cowok Nangis?

unsplash.com/ Matteo Vistocco

Menangis, tertawa atau marah adalah cara seseorang mengekspresikan perasaannya. Sebagai makhluk sosial, adalah hal wajar jika manusia melakukan itu. Sayangnya, ada beberapa pengecualian untuk cowok dalam menyatakan perasaannya, khususnya saat menangis.

Menurut sebagian orang adalah tabu kalau cowok kedapatan menangis. Cowok yang menangis sering dicap lemah atau yang paling parah dibilang banci. Padahal katanya, air mata cowok lebih jujur daripada cewek, lho.

Tapi, benar gak sih kalau cowok yang menangis itu tandanya lemah? Pertanyaan ini masih sering dilontarkan perihal cowok dan air matanya. Supaya gak bingung, berikut ini 5 hal tentang menangis dan hubungannya dengan sisi maskulinitas cowok.

1. Apa benar kalau cowok nangis tandanya lemah?

unsplash.com/ Christian Erfurt

Selama ini stereotip cowok nangis tandanya lemah memang bukan hal baru lagi. Didikan sedari kecil juga membawa efek yang sama. Sebagai laki-laki harus kuat, keras dan pantang menangis. Berdasarkan survei, cowok memang lebih tegar soal urusan hati dibanding para cewek. Cowok mengutamakan logika sementara cewek selalu menggunakan hati. 

Karena ungkapan tadi, banyak cowok yang malah gak bisa mengekspresikan perasaannya dengan benar. Makanya, kaum hawa selalu bilang kebanyakan cowok itu gak peka! Tapi, menangis adalah perkara emosional. Gak adil rasanya kalau cowok dicap lemah hanya karena menangis. Kan, cowok juga punya perasaan ya.

2. Padahal, menangis adalah cara seseorang mengungkapkan emosinya

unsplash.com/Claudia

Iya, menangis adalah cara seseorang  meluapkan emosinya. Lewat menangis, perasaan akan lebih lega dan tenang. Entah menangis karena haru, sedih ataupun kecewa, setidaknya beban hati jauh lebih berkurang. Lagipula, sesuatu yang dipendam terlalu lama itu gak baik, lho. Jadi, sah-sah aja kalau seseorang menunjukkan emosinya lewat tangisan.

3. Selain itu, menangis punya manfaat yang bagus untuk tubuh

unsplash.com/Ben White

Menurut penelitian, menangis bukan sekadar meluapkan emosi aja, tapi punya manfaat yang baik bagi kesehatan. Kok bisa? Iya, karena menangis dapat membuang racun-racun berbahaya dalam tubuh.

Lalu, air mata yang dikeluarkan bisa membunuh bakteri, mengurangi rasa stres, membuang energi negatif dan menggantinya dengan energi positif. Inilah sebabnya seseorang merasa lebih tenang usai menangis, walau besoknya mata akan bengak parah, hehe.

4. Sah-sah aja menangis tersedu, asalkan kamu menangisi hal-hal yang tepat

unsplash.com/Artyom Kulikov

Menangis tersedu sah-sah aja kok, asalkan sesuatu yang ditangisi itu merupakan hal yang tepat. Misalnya, menangis saat berdoa, teringat akan orang tua, merasa terharu terhadap sesuatu atau karena patah hati juga boleh.

Tapi, kesedihanmu jangan sampai berlarut-larut, soalnya gak baik! 'Kan image cowok lekat dengan sosok yang kuat dan tegar, jadi kalau terlalu menye-menye juga gak enak, bro!

5. Karena menangis adalah hak semua orang, termasuk cowok!

unsplash.com/ Matteo Vistocco

Siapapun berhak menangis, termasuk cowok. Mereka juga berhak mengungkapkan sisi emosinya lewat tangisan. Cowok gak perlu merasa jadi "banci" saat ketahuan menangis. Padahal kamu sedang berusaha jujur terhadap perasaan sendiri. Anggapan cowok yang menangis berarti kaum lemah sangat gak relevan. Kalau cewek boleh menangis, cowok 'pun punya hak yang sama.

Siapapun bisa merasakan kesedihan yang teramat sangat dan jika menangis bisa bikin perasaan lebih lega, maka bebaskan hatimu dari sesak itu. Tenang aja bro, nangis itu gak dosa kok, hehe.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Agustin Fatimah
EditorAgustin Fatimah
Follow Us