5 Tanda Gebetan Tidak Menyukaimu, Belajarlah Menerimanya!

Gebetan memang perlu diperjuangkan. Namun, ada waktunya pula untuk kamu belajar menerima kenyataan bahwa hatinya bukan untukmu. Kalau kamu jalan terus, selain percuma, dirimu juga hanya akan menelan kekecewaan yang lebih besar lagi.
Cobalah buat mempertimbangkan kenyamanannya jika kamu terus berusaha mendekatinya. Jangan sampai perasaannya yang sekadar tidak mencintaimu malah berubah menjadi benci. Kamu harus peka terhadap lima tanda tiadanya tempat untukmu di hatinya berikut ini.
1. Ia bilang sudah punya pacar padahal aslinya belum

Kebohongan ini diciptakannya tentu bukan tanpa alasan. Dia hanya ingin kamu segera mundur dan tak lagi mencoba mendekatinya. Apabila kamu bertanya di mana pacarnya, dia mungkin berkata bahwa mereka menjalin hubungan jarak jauh.
Ia bahkan bisa bilang hubungan mereka sudah sangat serius. Akan tetapi, berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun kemudian, dia tak juga menikah dengan seseorang yang konon menjadi pacarnya. Habis bagaimana dong? Pacar fiktif, sih!
2. Menolak setiap ajakanmu

Apa pun acaranya, kalau kamu yang mengajak, dia pasti tidak mau. Meski itu sekadar makan siang atau pulang bersama karena kalian satu arah. Dia lebih suka menunda jam makan atau mencari taksi online sendiri daripada menebeng kamu.
Sesekali dia mungkin mau menerima ajakanmu. Namun, itu hanya terjadi apabila kamu juga mengajak beberapa orang lagi. Bila cuma dia yang kamu ajak, gak bakal berhasil. Apalagi untuk kegiatan yang bukan keharusan seperti di luar kepentingan kantor atau kuliah.
3. Tidak mau dibantu olehmu, tetapi meminta bantuan sejenis pada orang lain

Artinya, dia sebenarnya membutuhkan bantuan tersebut. Dia cuma tidak mau kalau kamu yang membantunya. Dia merasa gak nyaman sama kamu bahkan takut jika kamu menjadikan bantuan tersebut sarana buat mendekatinya.
Bila orang lain enggan membantunya, ia lebih suka repot sendiri ketimbang kembali padamu dan mengubah keputusannya. Kamu mungkin merasa tersinggung, tetapi cobalah memahami ketidakinginannya berutang budi padamu yang sedang mengharapkan cintanya.
4. Menunjukkan rasa tidak suka setiap kamu berusaha merayunya

Bukannya tersipu-sipu oleh rayuanmu, dia malah seperti marah atau merasa telah dilecehkan. Begitu reaksinya seperti ini, sebaiknya kamu mulai menahan diri dari merayunya. Kamu barangkali hanya perlu memperhalus cara pendekatanmu.
Akan tetapi, bila rayuanmu telah dibuat jauh lebih sopan pun dia tetap terlihat judes bahkan terang-terangan bilang ia tidak menyukainya, hentikan saja deh. Seandainya dia ada sedikit saja perasaan istimewa padamu, semestinya ia gak segalak itu. Bahkan ia pasti menanggapi rayuanmu.
5. Sudah lebih dari sekali menolak cintamu

Sifat tidak mudah menyerah dalam memperjuangkan cinta gebetan memang penting. Namun, waspadalah apabila dia sudah lebih dari sekali menolak cintamu. Kalau baru sekali sih, barang kali dia masih ragu atau hanya sedang menguji kesungguhanmu.
Akan tetapi, jika kamu telah dua kali ditolaknya bahkan lebih, sebaiknya kamu belajar menghargai keputusannya. Mulailah menjaga jarak darinya meski kamu belum mampu melupakannya apalagi menggantinya dengan orang lain.
Pada akhirnya, kamu memang kudu siap kalau-kalau cintamu bakal bertepuk sebelah tangan. Pahami hal ini sebagai risiko dari mencintai dan memperjuangkannya. Namanya perjuangan, tidak selalu berhasil, bukan?