1.181 Personel TNI-Polri Siaga Bubarkan Demo Tolak DOB di Jayapura

10 Mei 2022, 13:07 WIB

TNI dan Polri membubarkan demo tolak Daerah Otonomi Baru (DOB) di beberapa lokasi Jayapura, Selasa (10/5/2022). (ANTARA/HO-Dokumen Pribadi).

Jakarta, IDN Times – Terkait penolakan pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB) dan Otonomi Khusus (Otsus) Papua Jilid III di Kota Jayapura, warga melakukan aksi demo di Jalan Biak, Lingkaran Abepura, Kota Jayapura, Papua, Selasa (10/5/2022).

Sebanyak 1.181 personel TNI-Polri disiagakan untuk membubarkan aksi demo yang dilakukan Petisi Rakyat Papua (PRP) di Jayapura. Kabag Ops Polresta Jayapura Kota Kompol Guruh Prawira Negara, membenarkan banyaknya personel TNI-Polri yang disiapkan untuk mengamankan titik kumpul demonstran.

1.Ribuan personel TNI-Polri siap siaga bubarkan demonstran di beberapa titik

Anggota Brimob Polda Papua membubarkan demonstran tolak Daerah Otonomi Baru (DOB) dan Otsus Papua Jilid III di Jalan Biak, Lingkaran Abepura, Kota Jayapura, Papua, Selasa (10/5/2022). (ANTARA/Ardiles Leloltery/aa).

Aparat keamanan akan membubarkan demonstran di beberapa titik sebelum terjadi keramaian. Ribuan personel TNI-Polri disiagakan menjaga beberapa titik seperti Taman Imbi, Pertigaan Jaya Asri, Lingkaran Abe, Expo Waena, dan di wilayah hukum Polsek Muara Tami.

“Masyarakat khususnya di Kota Jayapura diharapkan tidak terpancing dan terprovokasi dengan ajakan atau hasutan demonstran,” kata Kompol Guruh, dikutip dari ANTARA.

2.Situasi keamanan masyarakat di Distrik Jayapura Selatan aman terkendali

Anggota Brimob saat menjaga demo penolakan DOB di Kota Jayapura, Papua, Selasa (10/5/2022). (ANTARA/Ardiles Leloltery/aa).

Kapolsek Jayapura Selatan Kompol Hendrik Saru mengungkapkan, situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayahnya aman terkendali.

“Aktivitas masyarakat di Distrik Jayapura Selatan berlangsung normal, walaupun anggota TNI-Polri masih bersiaga di pertigaan Jaya Asri, Entrop,” ungkap Kompol Hendrik Saru.

3.TNI dan Polri bubarkan demonstran tolak DOB di Kota Jayapura

Kepala Polresta Jayapura Kota, Komisaris Besar Polisi Gustav Urbinas. (ANTARA/HO/Polresta Jayapura Kota).

Anggota TNI dan Polri membubarkan sebagian demonstran terkait penolakan Daerah Otonom Baru (DOB) di Kota Jayapura. Puluhan demonstran dihadang personel Brimob Polda Papua dengan menggunakan mobil water cannon.

Beberapa saat kemudian, para demonstran berhasil dibubarkan menggunakan gas air mata. Aktivitas di Jalan Biak yang sebelumnya terhenti, kini mulai dilakukan setelah pembubaran massa. Sedangkan arus lalu lintas di Lingkaran Abepura mulai lancar.