3 Tingkah Lucu Jokowi Saat Temui Pengemudi Ojek Online

12 Jan 2019, 14:21 WIB

IDN Times/Helmi Shemi

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo menghadiri acara Silaturahmi Nasional bersama Keluarga Besar Pengemudi Online. Begitu datang, Jokowi langsung disambut tepuk tangan dan sorak sorai ribuan pengemudi online yang sudah berkumpul dengan pakaian serba hijau.

Presiden Jokowi tiba pukul 10.00 di Hall A, Jiexpo, Kemayoran, Jakarta Pusat. "Jokowi, Jokowi, Jokowi!" seru para pengemudi online, Sabtu (12/1).

Jokowi yang menggunakan kemeja putih, celana jins biru dan sepatu kets lalu menyapa dan berinteraksi dengan pengemudi online.

Dalam acara yang berlangsung sekitar dua jam lebih, IDN Times mencatat setidaknya ada 3 tingkah lucu Jokowi bersama pengemudi online, apa saja?

1. Biasanya maju dapat sepeda, kali ini Jokowi berikan foto

IDN Times/Helmi Shemi

Dalam berbagai kesempatan, Jokowi kerap membagikan sepeda kepada siapa saja yang maju dan bisa menjawab pertanyaan. Namun kali ini berbeda, usai berinteraksi dengan pengemudi online, Jokowi malah memberikan foto.

"Biasanya yang saya suruh maju itu dapat sepeda, biasanya. Tapi karena masuk bulan pemilu bulan politik, oleh KPU tidak boleh berikan sepeda. Tetapi akan saya berikan ini jauh lebih mahal dari sepeda," kata Jokowi sambil memberikan album foto mini warna hitam.

"Ini tadi difoto, langsung jadi. Difoto ada album dengan tulisan istana presiden RI, lebih mahal ini (dari sepeda)," imbuhnya.

2. Pengemudi online minta helm, Jokowi tertawa

IDN Times/Helmi Shemi

Tidak sampai situ, usai diberikan foto, salah seorang pengemudi online lalu meminta helm kepada Jokowi.

Helm tersebut tadinya diberikan oleh panitia bagi peserta yang bisa menjawab pertanyaan sebelum Jokowi tiba.

"Minta helm? Sudah dapat foto malah minta helm lagi?" seru Jokowi terkejut yang disambut tawa pengemudi lain yang hadir.

Jokowi lalu meminta pengemudi online menanyakan apakah boleh helm itu diminta kepada Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

"Saya gak tau boleh kasih tahu. Saya gak tahu ini helm siapa. Tanya Pak Menhub. Masa gak punya helm, gimana? Bukan helm saya minta ke saya, gimana saya mau kasih. Sudah difoto, dapat helm lagi," kata Jokowi dengan nada bercanda.

3. Pengemudi online minta tarif naik, bagaimana ya respon Jokowi?

IDN Times/Helmi Shemi

Usai pidato, Jokowi meminta beberapa pengemudi online naik ke panggung dan menceritakan pengalaman serta keluh kesah mereka. Salah satu keluhan yang disampaikan adalah tarif yang dinilai rendah.

"Sekarang 5 km Rp8 ribu. Gimana caranya bisa naik lagi? Itu paling rendah Pak," keluh salah seorang pengemudi online.

Merespons pertanyaan itu, Jokowi tersenyum. Ia mengatakan perlunya persaingan dalam dunia usaha demi mendapatkan pelanggan.

"Kalau perusahaan dalam penentuan 5 km keliru, terlalu mahal, konsumen gak datang. Perusahaan punya hitungan," ujar Jokowi.

Ia lalu menyarankan agar pengemudi online bicara baik-baik dengan direksi perusahaan apakah memungkinkan jika tarifnya naik

"Silahkan Bapak Ibu bicara baik-baik, ketemu direksi. Bilang misal, jangan Rp8 ribu, tapi Rp9 ribu, Rp10 ribu dalam sebuah diskusi," kata Jokowi menyarankan.

4. Bela pengemudi online

IDN Times/Helmi Shemi

Dalam pidatonya, Jokowi juga menyatakan kejengkelannya jika ada orang yang meremehkan profesi pengemudi online. Baginya, pekerjaan itu adalah pekerjaan mulia untuk menghidupi keluarga.

"Pekerjaan kalian adalah pekerjaan masa depan, menembus batas. Ini model pekerjaan masa depan. Saya kadang marah dan jengkel kalau ada yang meremehkan pengemudi taksi transportasi online," kata Jokowi.

"Ini pekerjaan mulia yang memberikan income, pendapatan untuk sejahterakan keluarga mereka," imbuh mantan Gubernur DKI Jakarta ini.