Pegadaian Ungkap Modus Baru Penipuan, Ajak Masyarakat Lebih Waspada
Modus penipuan mengatasnamakan PT Pegadaian kembali muncul. Penipu memanfaatkan media sosial dan jejaring komunikasi seperti whatsapp maupun telegram untuk menyebarkan informasi dan penawaran lelang palsu mengatasnamakan PT Pegadaian yang bisa merugikan masyarakat. (Dok. Pegadaian)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times -- Waspada! Modus penipuan mengatasnamakan PT Pegadaian kembali muncul. Penipu memanfaatkan media sosial dan jejaring komunikasi seperti Whatsapp maupun telegram untuk menyebarkan informasi dan penawaran lelang palsu mengatasnamakan PT Pegadaian yang bisa merugikan masyarakat.
1. Modus penipuan berupa lelang online yang divisualisasikan melalui foto maupun video
Pegadaian Laporkan Pelaku Lelang Online (Dok. Humas Pegadaian)Adapun modus penipuannya adalah lelang online menawarkan barang elektronik, emas perhiasan dan logam mulia dengan harga yang sangat murah, bahkan jauh lebih murah dari harga pasaran.
Untuk menarik minat calon korban penipuan barang lelang yang ditawarkan divisualisasikan melalui foto maupun video. Kemudian masyarakat yang tergiur akan diajak bertukar pesan melalui direct message di media sosial hingga platform chat seperti WhatsApp dan Telegram. Setelah itu korban diminta mentransfer sejumlah uang ke nomor rekening penipu.
Baca Juga: Dorong Kreativitas, Pegadaian Hadirkan The Gade Creative Lounge Unhas
2. Pegadaian mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan iming-iming barang lelang dengan harga murah
Pegadaian Laporkan Pelaku Lelang Online (Dok. Humas Pegadaian)Editor’s picks
Sekretaris Perusahaan PT Pegadaian Yudi Sadono mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan iming-iming barang lelang dengan harga murah dan segala bentuk modus lelang online mengatasnamakan PT Pegadaian sebagai upaya tipu daya pelaku penipuan.
“Sampai dengan saat ini, Pegadaian tidak memiliki program lelang yang dipromosikan melalui media sosial, apalagi dengan transaksi pembayaran secara virtual. Lelang barang agunan hanya dilakukan di outlet dan bazaar lelang terpadu yang digelar secara resmi oleh PT Pegadaian,” kata Yudi.
3. Transaksi pembayaran selain di outlet Pegadaian dapat dilakukan melalui Agen Pegadaian dan aplikasi Pegadaian Digital
Pegadaian Digital Service memudahkan masyarakat mengakses berbagai layanan pada ekosistem investasi emas Pegadaian. (IDN Times/Aan Pranata)Yudi juga menyampaikan, adapun transaksi pembayaran angsuran, tabungan emas, dan jasa lainnya selain di outlet Pegadaian dapat dilakukan melalui Agen Pegadaian dan aplikasi Pegadaian Digital. Namun, jika masyarakat perlu bertransaksi dengan metode transfer, ada baiknya memperhatikan rekening bank yang dituju dengan teliti, yaitu hanya atas nama “PT Pegadaian”.
“Sekali lagi, kami meminta kepada seluruh masyarakat agar lebih berhati-hati terhadap tawaran ataupun informasi yang belum diketahui kebenarannya, apalagi sampai melakukan transfer uang tanpa melakukan konfirmasi terlebih dahulu. Pastikan Anda selalu melakukan konfirmasi melalui kanal resmi perusahaan agar tidak terpedaya modus penipuan,” ujar Yudi.
Informasi resmi terkait Pegadaian dapat melalui direct message di media sosial yang telah terverifikasi, serta Call Center Pegadaian di nomor : 1500-569, WhatsApp: 0811 1500 569. (WEB)
Baca Juga: Ada Hoax tentang Pegadaian, Ini Pesan Tegas Sekretaris Pegadaian
Topik:
Berita Terkini Lainnya
