Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyambangi Balai Kota DKI Jakarta untuk menyerahkan sertifikat tanah dan aset, Selasa (2/4/2024). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengakui bahwa capres pemenang Pilpres 2024, Prabowo Subianto, sudah meminta dirinya untuk menyiapkan kader terbaik untuk menjadi menteri.

Meski demikian, AHY enggan membeberkan nama-nama kader yang akan disetorkan kepada Prabowo.

"Saya sampaikan beberapa saat lalu, kami tidak ingin mengganggu pikiran Pak Prabowo dengan hal lain. Kita ingin memberikan support, termasuk melalui usulan melalui hal-hal yang perlu kita prioritaskan dalam pembangunan lima tahun ke depan," ujar AHY di Balai Kota, Selasa (2/4/2024) 

1. Prabowo minta kader terbaik dari Partai Demokrat

Capres pemenang pemilu 2024 Prabowo Subianto saat menghadiri acara buka bersama Partai Golkar. (IDN Times/Amir Faisol)

AHY mengatakan Prabowo meminta kader terbaik dan mempunyai kapasitas yang bagus agar bisa membantu ke pemerintah selanjutnya.

"Jadi itu yang beliau pesankan. Jadi saya tidak ingin menyampaikan yang lebih dari itu," ujarnya.

2. Partai Demokrat menunggu 9 tahun masuk pemerintahan

AHY di acara bukber Partai Demokrat, Sabtu (23/3/2024). (IDN Times/Lia Hutasoit)

Meski tak mengungkap nama kader yang disiapkan mendampingi Prabowo, AHY menegaskan Partai Demokrat ingin mempersiapkan diri untuk berperan dalam pemerintahan, apalagi ini jadi hal yang ditunggu selama 9 tahun. 

"Ini yang kami tunggu sembilan tahun terakhir ini, ketika kami berada di luar pemerintahan. Kapan saatnya Demokrat bisa kembali diperankan dalam pemerintahan nasional, itulah yang menjadi semangat kami," paparnya 

3. Berjanji berjuang untuk rakyat

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) janji segera tuntaskan kasus sengketa Hotel Sultan. (IDN Times/Amir Faisol)

AHY menegaskan, pihaknya akan berbuat sesuatu konkret melalui pemerintahan dan nyata demi rakyat Indonesia. 

"Kita ingin berbuat dengan lebih konkret, lebih nyata. Karena melalui pemerintahan eksekutif kami bisa memperjuangkan secara lebih nyata tadi segala aspirasi rakyat," imbuhnya

Dia menambahkan, hal ini juga menjadi kesempatan yang sangat baik karena Partai Demokrat dilibatkan dalam sebuah masa yang penting, yakni transisi kepemimpinan nasional. 

"Kita ingin menjadi bagian dari itu, mengawal pemerintahan Presiden Jokowi bukan hanya soft landing, tapi juga sukses sekaligus mempersiapkan landasan berikutnya agar presiden terpilih Pak Prabowo Subianto juga makin baik," kata dia.

Editorial Team