Akui Saja, Kita Semua Pasti Kaget dengan Pencopotan Anies Baswedan
Presiden Joko Widodo didampingi Wapres Jusuf Kalla telah mengumumkan perombakan (reshuffle) Kabinet Kerja jilid 2 pada Rabu (27/7). Sejumlah nama "baru tapi lama" dipanggil Presiden untuk menjadi pembantunya, seperti Wiranto yang menjabat Menko Polhukam dan Sri Mulyani sebagai pengemban tugas Menteri Keuangan. Ya, ada banyak kejutan. Namun kejutan terbesar adalah pencopotan Anies Baswedan dari posisi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
"Apa?! Kenapa?" adalah ungkapan pertama yang dikicaukan pengguna twitter begitu mendengar pencopotan Anies Baswedan.
Ada yang tau alasannya kenapa @aniesbaswedan diganti @jokowi? #reshuffle
— IG: wenzrawk (@wenzrawk) July 27, 2016
Pak @aniesbaswedan diganti? kaget jg. gmn menurutmu?
— Beasiswa Indonesia (@BeasiswaIndo) July 27, 2016
Someone get on the line and explain why Anies Baswedan had to go.
— Erin Cook (@imerincook) July 27, 2016
Ada pula yang secara gamblang menggambarkan kekecewaannya...
Indeed bro *sigh “@waliwali1: Wow....what a disappointment to see @aniesbaswedan out as mendikbud. Big thumbs down for that decision”
— Rene Suhardono (@ReneCC) July 27, 2016
Netizen segera mempertanyakan figur-figur yang masuk dan keluar kabinet.
Anies Baswedan gone?! Wiranto in?! What on earth is happening?
— Kate Walton (@waltonkate) July 27, 2016
Kabarnya, kepergian Anies Baswedan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan diwarnai suasana haru.
Suasana acara perpisahan Pak @aniesbaswedan dgn pegawai Kemdikbud di Plasa Insan Berprestasi Kemdikbud sore ini. pic.twitter.com/SThJUiRPs2
— Kemdikbud (@Kemdikbud_RI) July 27, 2016
Pak @aniesbaswedan jg turut menghadirkan keluarganya dlm acara perpisahan dgn pegawai Kemdikbud. pic.twitter.com/U8lHFLMheq
— Kemdikbud (@Kemdikbud_RI) July 27, 2016
Perpisahan dgn Anies Baswedan siang. Sedih. @aniesbaswedan telah tunjukkan komitmen bagi kemajuan kebudayaan kita. pic.twitter.com/J0dUWdftOW
— goenawan mohamad (@gm_gm) July 27, 2016
Anies Baswedan mengakhiri masa jabatan dengan sempurna, dan mengirim surat terbuka untuk Guru, Kepala Sekolah serta insan pendidikan Indonesia lainnya.
... Menteri boleh berganti, tapi ikhtiar kita semua dalam mendidik anak-anak tak boleh terhenti.
Terima kasih atas pengabdianmu, Pak Anies Baswedan. Kami yakin ikhtiarmu untuk mencerdaskan bangsa akan terus berlanjut dari luar pemerintahan.
