Pengacara Bripda Ignatius: Bripda IMS Masih Sadar Saat Pasang Peluru

Jakarta, IDN Times - Pengacara Keluarga Bripda Ignatius Dwi, Yustinus Siahaan, yakin tersangka Bripda IMS masih sadar saat memasang peluru ke senjata yang digunakan untuk menembak Bripda Ignatius Dwi.

Dia menjelaskan, peluru yang digunakan adalah jenis peluru kaliber 45 ACP. Menurut dia, jenis peluru bukan standar yang biasa digunakan Polri.

“Jenis pelurunya sendiri adalah kaliber 45 ACP, itu bukan standar peluru Polri karena setahu saya standar peluru Polri itu 9mm,” kata dia, ditemui usai mengikuti rekonstruksi tewasnya Bripda Ignatius di Rusun Polri, Bogor, Jawa Barat, Senin (7/8/2023).

“Pada saat itu saya gak sebutkan pada reka adegan 47, kalau dibilang sadar saya yakin masih sadar,” tuturnya.

Rekonstruksi tewasnya Bripda Ignatius Dwi dilakukan dengan 75 reka adegan. Pada adegan 45 tersangka, Yustinus menjelaskan, Bripda IMS terlihat memasukkan satu butir peluru jenis kaliber 45 ACP. Dia pun yakin saat itu tersangka masih dalam keadaan sadar.

“Tersangka sempat memiringkan badan menggapai tas dengan tangan kiri kemudian beranjak menjadi setengah berdiri dan pada saat peluru yang terkokang atau pistol yang sudah ada pelurunya tersebut tertembak ke Bripda Ignatius,” kata dia.

Sebelum peristiwa penembakan itu, para tersangka juga masih sempat meminum minuman alkohol.

Kasatreskrim Polres Bogor, AKP Yohannes Redhoi Sigiro, menjelaskan, dalam rekonstruksi itu juga diperlihatkan siapa yang menuangkan minuman keras. Minuman alkohol dengan merek Kawa Kawa itu diminum secara bergantian dalam satu gelas.

“Memang diperagakan secara rinci siapa yang menuangkan, siapa yang meminum, dan memang diminum secara bergantian dengan satu gelas diputar,” kata dia.

Diketahui, Bripda Ignatius tewas tertembak di Rusun Polri Cikeas, pada Minggu (23/7/2023) sekitar pukul 01.40 WIB. Dalam peristiwa ini, Polri sudah menangkap dan menahan pelaku penembakan Bripda Ignatius yakni Bripda IMS dan Bripka IG.

Baca Juga: Densus 88: Bripda IMS Mabuk Sehingga Menewaskan Bripda Ignatius Dwi