WNA Korsel Ditangkap Terkait Tewasnya Petugas Imigrasi di Tangerang
Ilustrasi Garis Polisi (ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Polisi menangkap seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Korea Selatan berinisial KH karena diduga terlibat dalam kasus tewasnya petugas imigrasi berinisial TS yang jatuh di Apartemen Metro Garden, Parung Jaya, Kota Tangerang.
Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan insiden ini terjadi pada Jumat, 27 Oktober 2023, dini hari.
“Kejadian sekira pukul 03.00 WIB dini hari,” kata Hengki, kepada wartawan Jumat (27/10/2023).
Hengki mengatakan seusai insiden tersebut timnya berhasil menangkap terduga pelaku sekitar pukul 08.00 WIB. Dia mengatakan, terduga pelaku sempat melakukan perlawanan terhadap petugas kepolisian saat hendak diamankan.
“Terduga pelaku baru bisa diamankan pukul 08.00 WIB karena sebelumnya sempat melakukan perlawanan dan mengurung diri dalam kamar,” ucap Hengki.
1. Polisi belum beberkan kronologi kasus ini
Dirrreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi memberikan keterangan tewasnya petugas imigrasi di Tangerang. (IDN Times/Amir Faisol)Hengki belum mengungkap kronologis dan penyebab kejadian ini. Dia mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini untuk membuat terang peristiwa yang terjadi.
“Kita sedang dalam penyelidikan apakah ini merupakan pembunuhan, atau homicide, atau bunuh diri, kecelakaan dan sebagainya,” ujarnya.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Film dan Drama Korea tentang Misteri Pembunuhan Terbaik
2. Polisi sebut terduga pelaku sempat ancam satpam
Dirrreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi memberikan keterangan tewasnya petugas imigrasi di Tangerang. (IDN Times/Amir Faisol)Editor’s picks
Hengki mengatakan, KH sempat mengancam petugas keamanan dengan senjata tajam sebelum ditangkap. Terduga pelaku juga sempat mengurung diri didalam kamar.
Namun, pihaknya berhasil menangkap terduga pelaku usai mendatangkan negosiasiator dan tim gegana.
“Karena kita tidak tahu selain senjata tajam ada apa di dalam. Kemudian dengan negosiasi yang bersangkutan mau menyerahkan diri didampingi tim Kedutaaan Korea,” kata dia.
3. Polisi periksa enam orang saksi
Ilustrasi Garis Polisi (freepik.com/freepik)Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, menambahkan pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi berkaitan dengan kasus tersebut.
“Kita juga ada beberapa saksi yang kita saat ini kita bawa ke Polda 1 orang. Dan di polsek ada 5 orang,” ucap Zain.
Kendati demikian, Zain belum merinci identitas para saksi tersebut. Ia hanya memastikan saat ini pihaknya tengah mencari penyebab pasti tewasnya petugas imigrasi pada Jumat pagi tadi.
“Jadi mohon waktu, kita masih bekerja. Jadi untuk. Nantinya kepastian penyebab jatuhnya seseorang tersebut, nanti kita akan update lagi,” kata Zain.
Zain menegaskan, kasus tewasnya petugas imigrasi ini saat ini tengah ditangani oleh Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
“Saat ini penanganan lebih lanjut di Ditreskrimum Polda Metro Jaya,” ujarnya.
Baca Juga: Pelaku Pembunuhan Karyawati di Jakbar Mengidap Skizofrenia Paranoid
Topik:
Berita Terkini Lainnya
