TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Alex Kusuma Buka Suara Soal Jadi Generasi Penerus di Agung Sedayu

Alex berbicara di panggung visionary leaders #IMS2020

IDN Times/Kevin Handoko

Jakarta, IDN Times - CEO PT Agung Sedayu Grup Indonesia (ASRI) Alex Kusuma menjadi salah satu pembicara di acara Indonesia Millennial Summit oleh IDN Times di sesi Changing Paradigms: Innovation, Entrepreneurship and Familly Business di The Tribrata, Jalan Dharmawangsa, Jakarta pada Sabtu (18/1).

Dalam sesi tersebut, Alex menjelaskan tentang perjalanannya dalam meneruskan usaha keluarga. Ia mengatakan, saat diminta meneruskan perusahaan properti elite tersebut, ia merasa beruntung karena pernah memulai membangun perusahaan secara mandiri.

"Sebenarnya, terima kasih semuanya. Sebenarnya saya agak beruntung karena sebelum saya masuk ke dalam grup, saya juga ada (buat) perusahaan sendiri dan bidang saya itu beda banget dengan apa dengan yang saya tangani sekarang," kata Alex ketika itu. 

Lalu, apa bidang perusahaan yang dibangun oleh Alex?

Baca Juga: IMS 2020: Hari Pertama Indonesia Millennial Summit Dibuka Erick Thohir 

1. Alex pernah membangun perusahaan sendiri di bidang game dan developer

IDN Times/Reynaldy Wiranata

Ia menjelaskan, perusahaan yang ia dirikan secara mandiri tersebut adalah startup di bidang game dan developer. Sehingga, pada saat ia dipanggil untuk turut mengurus perusahaan sang ayah, Alex sempat merasa berat.

"Saya mulai beberapa bisnis sendiri di bidang teknologi online game dan kita juga jadi developer jadi pas dipanggil balik untuk bantu memang cukup berat gitu," ujarnya.

2. Pengalaman merintis perusahaan sendiri menjadi modal untuk melihat PT ASRI ke depan

IDN Times/Reynaldy Wiranata

Walaupun demikian, Alex mengatakan pengalamannya selama merintis perusahaan menjadi modal yang membentuknya untuk bangkit. Ia pun semakin mengerti tentang apa yang harus dilakukan untuk masa depan PT ASRI.

"Di pengalaman sebelumnya malah membantu gitu jadi tahu apa yang dialami lah kalau kita bikin bisnis dari pemula, dia punya proses dan apa yang diperlukan untuk ke depan," tuturnya.

3. Alex jelaskan ada perbedaan yang mendasar ketika ia dan ayahnya memimpin perusahaan

IDN Times/Reynaldy Wiranata

Menurut Alex, era saat ini sangat berbeda dengan era yang ayah. Sebagai generasi kedua pimpinan perusahaan, maka ia harus bekerja lebih kuat agar perusahaan bisa lebih stabil.

"Jadi kerjaannya tambah susah karena di waktu kita sekarang ini a lot of changing, market yang beda sekali dengan usaha 10 tahun yang sebelumnya gitu," jelas Alex.

4. Regenerasi adalah tantangan untuk saat ini

IDN Times/Reynaldy Wiranata

Hal utama yang menjadi fokus PT ASRI saat ini adalah regenerasi. Alex mengatakan, untuk saat ini regenerasi menjadi tantangan tersendiri untuk perusahaannya.

"Jadi, kan kita juga mengerti apa-apa yang diperlukan. Itu adalah regenerasi gitu. Nah ini yang lagi susah di grup kita," tutur dia.

Masuknya Alex ke dalam PT ASRI ternyata memiliki tujuan khusus yaitu, melakukan perubahan manajemen. Perubahan manajemen tersebut telah dilakukan selama lima tahun dan melahirkan sebuah inovasi baru, yaitu divisi khusus untuk menjadi contoh di perusahaan.

"Memang salah satu tugas saya waktu masuk ke dalam grup itu memang untuk change management ya. Change management ini sudah dilakukan selama 5 tahun dan terakhir yang diputuskan adalah kita membuat satu divisi khusus," kata Alex.

5. Masuk sebagai generasi penerus kedua, Alex melihat perusahaan lebih baik

IDN Times/Reynaldy Wiranata

Alex menilai kini manajemen di PT ASRI semakin membaik. Hasilnya pun sudah mulai terlihat. Salah satu contohnya, ia mulai memahami lini market, konsumen baru dan cara pengemasan. 

"Masih berjalan sih, jadi resultnya sih sudah mulai kelihatan ya dengan cara baru kita untuk menangani lini market dan the new consumer ya cara-cara komunikasinya, packaging sudah mulai kelihatan hasilnya," tuturnya.

Baca Juga: IMS 2020: Anindya Bakrie Buka Rahasia Peluang Millennial di Digital

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya