TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[UPDATE] Tim Medis Pantau 38.498 Orang dengan Status ODP COVID-19

Tim medis juga pantau 13.636 PDP

IDN Times/Debbie Sutrisno

Jakarta, IDN Times - Juru Bicara Pemerintah untuk Percepatan Penanganan Virus Corona atau COVID-19, Achmad Yurianto, kembali menginformasikan perkembangan kasus virus corona atau COVID-19 di Indonesia.

Yuri menjelaskan bahwa jumlah orang dalam pemantauan (ODP) yang tercatat masih dipantau hingga Rabu (8/7/2020) sebanyak 38.498 orang.

“Mereka masih terus kami pantau," kata Yuri dalam keterangan pers yang disiarkan langsung dari channel YouTube BNPB Indonesia. Sementara, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) yang juga masih dipantau berjumlah.

Saat ini Indonesia telah menyediakan sebanyak 144 laboratorium Real Time PCR dan 114 laboratorium TCM.

1. Sebanyak 22.183 spesimen dites COVID-19 hari ini

Seorang nenek mengikuti tes cepat atau rapid test di Surabaya (ANTARA FOTO/Didik Suhartono)

Gugus Tugas mencatat, sejak 7 Juli 2020 pukul 12.00 WIB hingga 8 Juli 2020 pukul 12.00 WIB, jumlah spesimen yang sudah dites COVID-19 berjumlah 22.183 spesimen.

Angka tersebut berhasil melampui target 10 ribu pemeriksaan spesimen per harinya.

"Sebanyak 21.368 melalui tes PCR dan 815 melalui TCM," kata Yuri.

2. Kasus positif COVID-19 di Indonesia mencapai 68.079

Sejumlah warga mengikuti rapid test yang digelar BIN di Balai Kota Bandung. IDN Times/Debbie Sutrisno

Dari jumlah pemeriksaan spesimen tersebut, Yuri melaporkan yang positif COVID-19 sebanyak 1.853 hari ini. Dengan demikian, kasus COVID-19 di Indonesia telah mencapai 68.079.

Jawa Timur menjadi wilayah yang menyumbang kasus terbanyak hari ini yaitu, 366 kasus baru.

Sedangkan peningkatan angka kematian juga terjadi di Indonesia, menjadi 3.359 kasus. Walaupun demikian, kasus sembuh juga terus naik dan sekarang berada di angka 31.585 orang.

Baca Juga: Bersatu Lawan COVID-19 Jadi Sistem Kendali Pemerintah Tangani COVID-19

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya