Qania Izatunnisa, Pejuang Cilik yang Melawan Penyakit Neuron Motorik
Keluarganya masih membutuhkan bantuan dana
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
IDN Times -
Assalamu'alaikum wr.wb. Perkenalkan ini keponakan saya, namanya Qania Izatunnisa Sumantri, 7 thn. Seharusnya nia saat ini duduk dibangku kelas 2 SD, namun karena penyakit yang dideritanya sejak Mei 2015, nia tidak bisa bersekolah seperti anak anak lainnya.
Itulah pertama kalinya Maulina Oktriananda memperkenalkan Qania yang sedang terbaring lemah melalui akun Twitternya. Maulina adalah adik kandung dari ibunda Qania.
Maulina mengatakan, Qania adalah anak yang sangat ceria sebelum didiagnosa penyakit neuron motorik pada usia 4 tahun.
Neuron motorik adalah salah satu jenis sel yang terdapat dalam sistem saraf yang dapat mengontrol kontraksi atau relaksasi otot. Kelainan pada neuron ini dapat menyebabkan tulang belakang dan otak kehilangan fungsi secara progresif.
1. Tubuh Qania tiba-tiba kejang saat tidur siang
Maulina menceritakan awal mula Qania terserang penyakit yang dideritanya sekarang. Siang itu, Qania sedang tidur bersama Maulina. Tiba-tiba tubuh Qania kejang-kejang, padahal kondisi Qania saat itu tidak sedang demam.
"Qania ini anaknya jarang sakit," ungkap Maulina kepada IDN Times, Rabu (26/9). Kejadian ini terjadi pada Mei 2015 silam.
Saat kejadian itu pihak keluarga langsung membawa Qania ke puskesmas terdekat, namun saat itu dikatakan apa yang dialami Qania hanyalah kejang biasa. Setelah itu, terjadi perubahan terhadap cara Qania berjalan.
"Jalannya mulai gak lancar, seperti ingin jatuh terus begitu," katanya.
Setelah kejadian itu, Qania dibawa ke rumah sakit, barulah di sana diketahui bahwa bocah malang itu mengidap penyakit kelainan saraf. Kini, kondisi Qania sudah tidak bisa berjalan.
Baca Juga: Kamu Harus Tahu, 4 Penyakit yang Bisa Mengancam Keturunan
Baca Juga: Kisah Mengharukan PA, Anak 3 Tahun Penderita Kanker Ditolak Terbang