TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Copet Beraksi, Malam Munajat 212 Sempat Ricuh

Wartawan dilarang mengambil gambar di lokasi kejadian

IDN Times/Santi Dewi

Jakarta, IDN Times - Kericuhan sempat mewarnai acara Munajat 212 di Monas, Jakarta Pusat. Kejadian itu berlangsung di sekitar belakang panggung, tepatnya di jalur very important person (VIP).

Menurut informasi dari beberapa orang yang ada di sekitar lokasi, kericuhan dipicu adanya aksi pencopetan. IDN Times segera mendatangi lokasi kejadian yang terjadi sekitar pukul 20.55 WIB.

"Provokator, provokator," begitu teriakan yang terdengar dari lokasi kericuhan, Kamis (21/2).

Baca Juga: Hadiri Munajat 212, Ketua Umum PAN Dorong Pilpres Jujur dan Adil

1. Wartawan dilarang mengambil gambar dan meliput kericuhan

IDN Times/Santi Dewi

Ketika sejumlah massa berkerumun ke arah sumber kericuhan, IDN Times bersama awak media lainnya berupaya mengambil gambar, baik berupa foto maupun video. Situasi kala itu sangat ramai dan berdesakan, hingga terdengar suara dari beberapa massa yang melarang mengambil gambar.

"Jangan ambil gambar, jangan ambil gambar. Media gak ada yang boleh liput," teriak salah satu orang.

Sontak, IDN Times dan wartawan lainnya mengurungkan niat untuk melanjutkan pengambilan gambar. Salah satu wartawan media televisi bahkan diperintahkan mengahapus video yang telah direkamnya.

2. Beberapa copet diduga memicu kericuhan

Istimewa

Berdasarkan informasi yang dihimpun IDN Times, dari beberapa orang di sekitar lokasi kejadian, kericuhan dipicu akibat adanya copet. Pencopet itu diduga mengambil salah satu handphone milik seorang peserta Munajat 212.

"Ada tiga orang tadi copet, satu diamankan ke sana, dua lagi ke sana," ujar seorang peserta Munajat 212 yang tidak mau disebutkan namanya itu.

Pantauan IDN Times para pencopet hampir menjadi bulan-bulanan massa. Tetapi mereka akhirnya diamankan oleh pasukan pengaman Laskar Pembela Islam (LPI).

3. Polisi memastikan pencopet dua orang

IDN Times/Santi Dewi

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Harry Kurniawan mengatakan, pencopet yang memicu kericuhan tersebut sudah diamankan. Menurutnya, saat itu ada dua orang copet yang melancarkan aksinya.

"Iya itu diduga copet ya, ada dua orang dan sudah kita bawa. Ya itu diduga ya (berawalnya kericuhan)," kata Harry saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (21/2) malam. 

Baca Juga: Hadiri Malam Munajat 212, Neno Warisman Berpuisi

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya