TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Debat Pilpres, Polisi Kerahkan 3 Ribu Personel dan Alihkan Jalur

Paslon 01 akan jalani kampanye terbuka sebelum debat

ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak

Jakarta, IDN Times - Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Argo Yuwono mengatakan, pihaknya mengerahkan sekitar 3 ribu personel gabungan TNI-Polri untuk mengamankan debat capres kelima atau yang terakhir di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (13/4) besok.

"Debat sesuai jadwal KPU dilaksanakan di Hotel Sultan jam 20.00 WIB sampai selesai. Personel yang diturunkan 3 ribu personel TNI-Polri," kata Argo kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (12/4).

1. Pengamanan dibagi menjadi tiga ring

IDN Times/Axel Jo Harianja

Argo menjelaskan pengamanan itu terbagi dalam tiga ring. Ring pertama akan diamankan oleh Paspamres yang berada di dalam ruangan debat. Ring kedua dan ketiga akan diamankan oleh personel gabungan TNI/Polri yang masing-masing di lingkaran Hotel Sultan dan sekitar Hotel Sultan.

"Masyarakat, undangan, pendukung paslon yang ditentukan KPU itu parkirnya di dalam Hotel Sultan. Ini semua sudah kita komunikasikan dengan KPU dan masing-masing paslon," jelas Argo.

Baca Juga: Debat Terakhir, KPU Akan Keluarkan Pendukung Capres yang Langgar Tatib

2. Paslon 01 akan jalani kampanye terbuka sebelum debat

IDN Times/Fitang Budhi Adhitia

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk pargelaran Konser Putih Bersatu yang menjadi bagian akhir dari kampanye terbuka pasangan calon presiden 01 Joko “Jokowi” Widodo - Ma’ruf Amin. Acara tersebut akan digelar pada Sabtu 13 April 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat.

Polda Metro Jaya akan melaksanakan rekayasa lalu lintas di seputar Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, pada Sabtu 13 April mendatang, saat kampanye terbuka capres 01 Joko “Jokowi” Widodo-Ma’ruf Amin.

Kombes Pol Yusuf, Dirlantas Polda Metro Jaya, menjelaskan pihaknya telah melakukan koordinasi dan rencana rekayasa lalu lintas dengan mengerahkan sebanyak 4.953 personil Lantas yang nantinya akan disebar di beberapa titik rawan macet.

“4.953 personel dari Lantas nanti dibantu dengan kekuatan dari korlantas 330, POM TNI 60 personel Dishub 1.000 personel, Satpol PP 1.000 personel,” ujar Yusuf di Mapolda Metro Jaya, Kamis, seperti yang dilansir oleh laman berita Antara.

Yusuf menambahkan, pola pengamanan tak jauh berbeda dengan kegiatan kampanye pasangan calon 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada 7 April lalu yang terbagi dalam enam zona pengamanan strategi Lantas.

Selain memperkuat personel dengan pengerahan tim Cakra Patrol Respon (CPR), Ditlantas Polda Metro Jaya juga telah menyiapkan mobil patrol (Polda dan Satwil).

“Nanti kita kerahkan tim CPR yang memastikan jalur tetap aman terlintasi,” ucap Yusuf.

Selain itu, Yusuf juga mengusulkan kepada pihak SUGBK untuk memperhatikan sistem pembayaran masuk Senayan agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di pintu masuk.

“Kampanye kemarin jadi gambaran, sempat terjadi kepadatan di pintu masuk. Namun dapat kami atasi, atas kejadian tersebut kami sudah memberikan masukan kepada pihak pengelola,” tambahnya.

Baca Juga: Debat Kelima, Prabowo-Sandiaga Akan Bahas Referendum Ekonomi

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya