Dukung Penelitian Vaksin COVID-19, BIN Beri Alat Laboratorium ke UNAIR
BIN berharap, UNAIR bisa menemukan vaksin COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Bantuan kemanusiaan kembali disalurkan Badan Intelijen Negara (BIN) kepada lembaga penelitian dan universitas yang dipercaya pemerintah dalam menanggulangi wabah virus corona atau COVID-19.
Sekretaris Utama (Sestama) BIN, Komjen Pol. Bambang Sunarwibowo mengatakan, pada Jumat (8/5) lalu, Universitas Arilangga (UNAIR) Surabaya menerima bantuan Alat Laboratorium COVID-19 dan dukungan pembiayaan penelitian.
"Bantuan kemanusiaan ini merupakan tindak lanjut perintah Kepala BIN Jenderal Pol. (Purn) Budi Gunawan kepada seluruh jajaran BIN, untuk terus membantu lembaga-lembaga penelitian dan rumah sakit dalam menanggulangi pandemik COVID-19," jelasnya dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Sabtu (9/5).
Baca Juga: Eijkman: Dana Pemerintah untuk Bikin Vaksin COVID-19 Sangat Sedikit
1. BIN juga bekerja sama dengan Eijkman untuk pengembangan teknologi
Bambang menjelaskan, pihaknya juga memberikan bantuan serupa kepada beberapa pihak terkait seperti Rumah Sakit (RS) Persahabatan, RS Brimob, Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, dan Kementerian Kesehatan.
Tak hanya itu, BIN juga bekerja sama dengan LBM Eijkman untuk pengembangan teknologi preventif atau vaksin, terapi plasma, dan terapeutik terhadap virus corona.
Kerja sama juga dilakukan dengan Universitas Gajah Mada Yogyakarta untuk pengembangan riset mengatasi penyakit infeksi dan pengembangan teknologi terapeutik terhadap COVID-19.
“Kerja sama dengan berbagai pihak tersebut sebagai upaya pemerintah menyelamatkan banyak nyawa rakyat, dan secara gotong royong sesuai keahlian masing-masing berusaha semaksimal mungkin memutus rantai penyebaran COVID-19," ujar Bambang.
Baca Juga: Jangkau Wilayah Rawan COVID-19, BIN Luncurkan Mobile Laboraturium Test