TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kasus Mutilasi 2 WNI, Sampel DNA Dikirim ke Polisi Diraja Malaysia

Diduga, bos pabrik tekstil di Bandung dan teman wanitanya

Karopenmas Mabes Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)

Jakarta, IDN Times - Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo, mengatakan Polri telah mengirim sampel DNA ayah kandung dari Ai Munawaroh kepada Polisi Diraja Malaysia (PDRM). Ai Munawaroh adalah salah satu korban pembunuhan disertai mutilasi di Sungai Buloh, Selangor, Malaysia. Korban lainnya ialah bos tekstil asal Bandung, Nuryanto, teman pria Ai Munawaroh.

"Khusus (identifikasi) saudari Ai Munawaroh nanti akan melalui proses pembuktian DNA. Kami sudah mengirim sampel DNA ayah biologis saudari Ai Munawaroh ke PDRM untuk dilakukan proses pembuktian dengan DNA," ujar Dedi di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (14/2).

Selain potongan tubuh pria yang telah terkonfirmasi milik Nuryanto, PDRM juga menemukan potongan tubuh seorang wanita yang telah dimutilasi. Potongan tubuh itu diduga adalah Ai Munawaroh. 

1. Nuryanto dan Ai Munawaroh merupakan rekan kerja

nar.realtor

Sekretaris NCB Interpol Indonesia Brigjen Napoleon Bonaparte mengungkapkan, hubungan Ai dengan Nuryanto adalah sebagai rekan kerja yakni karyawan dan atasan. Menurutnya, keikutsertaan Ai ke Malaysia karena sebagai staf di perusahaan Nuryanto.

"Hubungan korban N dengan Ai, Ai itu staf, karyawan dari korban N," tutur Napoleon.

2. PDRM tengah menyelidiki kasus pembunuhan itu

shutterstock.com/ChameleonsEye

PDRM kini masih melakukan penyelidikan atas kasus pembunuhan disertai mutilasi itu. Kasus itu pun memakan dua korban yang sedari awal diduga warga negara Indonesia.

Pihak Polri dan PDRM baru dapat mengkonfirmasi Nuryanto sebagai korban pembunuhan tersebut. Sementara, proses identifikasi jasad perempuan yang diduga Ai Munawaroh masih terus diselidiki.

Baca Juga: KBRI Kuala Lumpur: Belum Ada Bukti Korban Mutilasi Adalah WNI

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya