Sewa Helikopter Mewah, MAKI: Turunkan Jabatan Firli Bahuri!
Helikopter yang digunakan Firli dinilai termasuk level atas
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Koordinator Masyarakat Anti-Korupsi (MAKI), Boyamin Saiman meminta agar Dewan Pengawas (Dewas) KPK menurunkan jabatan Firli Bahuri dari Ketua KPK. Hal itu diungkapkannya usai dihadirkan sebagai saksi dalam sidang dugaan pelanggaran etik Firli terkait penyewaan helikopter mewah.
"Jika ini nanti terbukti dugaan melanggar, saya memohon Pak Firli cukup jadi Wakil Ketua. Jadi ketua diganti dengan orang lain, saya sampaikan juga itu," kata Boyamin di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi atau Gedung KPK lama, Jakarta Selatan, Selasa (25/8/2020).
Baca Juga: Wakil Ketua KPK: Firli Naik Helikopter dengan Biaya Sendiri
1. Boyamin ditanyakan terkait aduannya soal helikopter yang disewa Firli
Boyamin mengatakan, sidang hari ini cukup efisien dan tidak bertele-tele. Bahkan, sidang yang digelar sejak pukul 09.00 WIB itu tidak sampai satu setengah jam. Sidang ini dipimpin Ketua Dewas KPK, Tumpak Panggabean, serta dua anggota Dewan Pengawas KPK Albertina Ho dan Sjamsuddin Haris.
"Persidangan tadi adalah mengonfirmasi aduan saya. Benar saya mengadukan dengan data yang kemarin (Firli) naik helikopter fotonya, terus tidak pakai masker. Saya juga melengkapi beberapa misalnya melakukan perjalanan. Artinya rekonstruksi berjalan," ungkapnya.
"Kemudian mencari helikopter itu milik siapa. Karena pernah dipakai oleh petinggi republik ini dari Solo ke Semarang. Jadi pesawat yang sama di tahun 2015 dari sebuah perusahaan X itu ada juga," sambungnya.
Baca Juga: Sidang Etik Helikopter Mewah, ICW Minta Firli Bahuri Disanksi Berat